HOME BIROKRASI KOTA PADANG PANJANG
- Senin, 13 Mei 2024
Pemko Padang Panjang Tetapkan Status Tanggap Darurat Banjir Bandang Lahar Dingin
Pd.Panjang (Minangsatu) - Kota Padang Panjang, merupakan salah satu kota dari dua kabupaten di Sumatra Barang turut terdampak banjir bandang lahar gunung Marapi dan air bah dari gunung Singgalang, terjadi, Sabtu (11/5/2024) kemaren malam. Tidak hanya alami kerusakan phisik rumah warga dan infrastruktur, termasuk korban nyawa.
Menyikapi kondisi tersebut, Pemko menetapkan Padang Panjang menjadi Status Tanggap Darurat Bencana Alam Banjir Bandang Lahar Dingin per 12 Mei 2024.
" Saat ini untuk warga terdampak kita telah siapkan tempat pengungsian, posko dan dapur umum. Karena sudah masuk kategori bencana nasional, untuk penanggulangan lebih lanjut kita berkoordinasi dengan provinsi dan pusat," ujar Pj Setdako Winarno ketika dihubungi, Senin (13/5/2024) siang.
Menyusul terjadinya bencana akibat meluapnya air sungai Lubuk Mata Kucing dan sejumlah lokasi lainnya pada Sabtu (11/5/2024).
Kemudian, Pj Wako Sonny sudah instruksikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kesbangpol langsung turun lapangan. Karena diperistiwa ini, beberapa rumah warga juga turut hanyut terbawa air bah disamping yang alami kerusakan. Termasuk putusnya akses jalan di Kelurahan Silaing Bawah, Kecamatan Padang Panjang Barat.
Status Tanggap Darurat ini tertuang pada Keputusan Wali Kota Padang Panjang Nomor 101 Tahun 2024, tertanggal 12 Mei 2024. Berdasarkan hasil kajian situasi lapangan dari BPBD Kesbangpol, Status Tanggap Darurat Bencana Alam ini ditetapkan selama 14 hari, terhitung dari 12 Mei hingga 26 Mei 2024.
" Kita kemarin langsung diinstruksikan Pj Wako Sonny untuk menetapkan Status Tanggap Darurat hingga 14 hari ke depan, mengingat banyaknya dampak dari banjir bandang lahar dingin tersebut, " ujar Kepala BPBD Kesbangpol Kota Padang Panjang, I Putu Venda, S.STP, M.Si.
Empat lokasi terdampak banjir bandang, di antaranya Kelurahan Pasar Usang dan Kelurahan Silaing Bawah. Ini terjadi, akibat meluapnya air Batang Aia Sangkua.
" Untuk Kelurahan Sigando, itu meluapnya air sungai di Solok Batuang. Kelurahan Ekor Lubuk. Dampaknya, rumah warga terendam luapan air sungai di Gajah Tanang BBI," tukuk Venda.
Editor : melatisan
Tag :#Pemko Padang Panjang #Status Tanggap Darurat
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
DPMPTSP DAN BPJS KESEHATAN TANDATANGANI KERJA SAMA PENYELENGGARAAN PELAYANAN DI MPP
-
UIN IMAM BONJOL PADANG SIAP BANGUN MOU DENGAN KOMINFO PADANG PANJANG
-
PEMKO PADANG PANJANG MEMBUKA 71 FORMASI PPPK
-
PJ WAKO SONNY PIMPIN UPACARA HARI KESAKTIAN PANCASILA DI HALAMAN BALAI KOTA PADANG PANJANG
-
PEMKO PADANG PANJANG DAN DPRD SEPAKATI PERDA PERUBAHAN APBD 2024
-
SEMUA ADA AKHIRNYA
-
PERKEMBANGAN TERKINI PENGGUNAAN BIG DATA DI SISTEM E-GOVERNMENT
-
MERASA PALING HEBAT, JANGAN MAIN LABRAK SAJA
-
KALA NOFI CANDRA MENEBUS JANJI KE TANAH SUCI
-
PEMANFAATAN JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK E-GOVERNMENT