- Kamis, 3 Juni 2021
Pelewaan Yayasan PKM Telah Memenuhi Protokol Kesehatan Covid-19

Padang (Minangsatu) - Yayasan Pusat Kebudayaan Masyarakat (YPKM) menggelar agenda malewakan PKM di Ladang Tari Nan Jombang, secara langsung serta ditayangkan melalui platform Padang TV, Youtube Streaming Padang TV, Rabu (2/6/2021).
Dalam dihadiri oleh Gubernur Sumatera Barat H. Mahyeldi Ansharullah, S.P beserta rombongan, Kapolda Sumbar beserta rombongan, Walikota tanah datar, dan tamu-tamu undangan lainnya.
Jumlah tamu yang hadir dalam agenda ini ada 40 orang tamu utama (yang diizinkan masuk kedalam ruangan pentas) dan 22 orang wartawan/tamu biasa yang hanya bisa melihat berlangsung nya agenda melalui TV yang sudah di sediakan, serta 200 penonton yang hadir melalui platform Zoom Meeting .
Sekretaris umum PKM Yulizal Yunus mengatakan bahwa kegiatan melewakan Yayasan PKM telah memenuhi protokol kesehatan covid-19, hal ini dibuktikan dengan sebelum tamu diizinkan masuk, mereka diwajibkan untuk melakukan Rapid Test dari Palang Merah Indonesia (PMI) secara gratis.
Yulizal pun menyebutkan bahwa kegiatan PKM ini mengandung nilai nilai sejarah fungsi rumah gadang sebagai tempat duduk dan berbicara oleh para pemangku kebudayaan Minangkabau, serta menjadikannya sebagai wadah mekanisme sentral.
“Yayasan PKM ini berdiri sejak tahun 2015. Dikarenakan orang-orang penting dari PKM telah meninggal dunia, hal ini menjadi alasan utama kenapa ditundanya prosesi pelewaan PKM tersebut. Bahkan disusul oleh masa pandemi covid-19”, ujarnya.
Beliau pun menambahkan bahwa dilain dari visi PKM sendiri yakni mewujudkan kebudayaan Minangkabau yang Rahmatan lil ‘alamin, beliau juga ingin merayakan kebudayaan Minangkabau serta membuat generasi muda Minangkabau lebih mencintai dan menghargai budayanya.
Lebih lanjut Yulizal menambahkan, tujuan PKM terdiri dari 3 aspek yakni Sosial, Keagamaan, dan kemanusiaan, Oleh karena itu PKM membuat 5 program besar yakni; (1)Kajian Kebudayaan, (2)Penerbitan dan database kebudayaan minangkabau, (3)kepusatakaan/perpustakaan, (4)kesenian,festival, dan pertujukan/film, (5)diplomasi Kebudayaan.
Beliau pun mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilain hanya mempertonton Seni Tari (Tari marentak Ranah Bundo), namun kegiatan tersebut juga diisi dengan peluncuran buku biografi “Saudagar Emas Haji Arnis Saleh”, serta buku karya Irman Gusman dengan judul "menyibak Kebenaran Drama hukum"
Setelah Agenda tersebut selesai dilaksanakan, ada acara tambahan yaitu Penandatanganan Nota kesepakatan (MoU) antara Pusat Kebudayaan Masyarakat (PKM) dengan Mitra seniman Indonesia (MSI).*
Editor : Benk123
Tag :#pkm, #nanjombang
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
-
Gubernur Mahyeldi Dorong Hari Bakti Dokter Dipusatkan Di Daerah Terpencil Di Sumbar
-
Gubernur Mahyeldi Sebut Aksi Bersih Pantai Merupakan Upaya Menumbuhkan Kesadaran Masyarakat
-
Hadiri Seminar Internasional Industri Halal Global, Gubernur Mahyeldi : Sumbar Berkomitmen Menjadi Provinsi Terdepan Dalam Pengembangan Industri Halal Di Indonesia
-
Gubernur Mahyeldi Apresiasi Kinerja Dirlantas Polda Sumbar Menjaga Kelancaran Lalu Lintas Selama Masa Libur Lebaran 2023
-
Gubernur Mahyeldi Dukung Sanggar Sofyani Mengikuti Festival Montoire Di Perancis
-
MENYINGKAP KEGIATAN HLUN Ke- 27 TAHUN DI KABUPATEN DHARMASRAYA, Sajian Gulai, Sop Dan Rendang Untuk Peserta
-
MENYINGKAP KEGIATAN HLUN Ke- 27 TAHUN DI KABUPATEN DHARMASRAYA
-
MENYINGKAP KEGIATAN HLUN Ke- 27 TAHUN DI KABUPATEN DHARMASRAYA
-
MENYINGKAP KEGIATAN HLUN Ke- 27 TAHUN DI KABUPATEN DHARMASRAYA
-
KE NEGERI CHINA ATAU DI MINANGKABAU?