HOME PEMBANGUNAN PROVINSI SUMATERA BARAT
- Minggu, 31 Januari 2021
Nasrul Abit Harapkan Kemenko Marves Pengerjaan Jalan Bisa Dilanjutkan Hingga Tuntas

Solok Selatan (Minangsatu) - Usai melakukan peninjauan jalan tembus Kabupaten Solok ke Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit bersama Asisten Deputi Kemenko Maritim dan Investasi, Djoko Hartoyo kembali melanjutkan peninjauan jalan yang mengabungkan dua Kabupaten Solok Selatan dengan Dharmasraya, Sabtu (30/1/2021).
Sepanjang perjalanan rombongan yang terdiri dari Kemenko Kemaritiman, Kepala Balitbang, Dinas PUPR, Dinas PSDA, Dinas Lingkungan Hidup, Balai PUPR dan instansi terkait merasakan bagaimana jalan itu sangat sulit dilewati, walaupun sudah menggunakan kendaraan double gardan sekalipun.
Wagub Sumbar Nasrul Abit sengaja mengajak rombongan dari Kemenko Kemaritiman, supaya dapat dirasakan langsung, bagaimana sulitnya medan yang ditempuh untuk sampai ke Nagari Lubuk Ulang Aling, sebagai bahan untuk bisa dilaporkan ke Menko Maritim dan Investasi.
"Kita berharap setelah melakukan peninjauan ini, pengerjaan jalan bisa dilanjutkan hingga tuntas. Karena ini merupakan urat nadi bagi perekonomian masyarakat," tuturnya.
Ia mengatakan, baru menempuh perjalanan sepanjang 17 kilometer ke Nagari Lubuk Ulang Aling sudah dua jam dilalui, apalagi kalau sudah sampai di Dharmasraya. Sembari istirahat Nasrul Abit mampir ke Nagari Lubuk Ulang Aling dan menanggapi salah satu dari permintaan masyarakat di sana supaya jalan ini mulai dari Dharmasraya ke Solok Selatan dua ruas ini supaya dapat di percepat pembangunannya.
Selanjutnya ia juga meminta kepada Menko Marves Djoko Hartoyo supaya permohonan masyarakat ini bisa bisa dikabulkan.
"Kami berharap agar cepat jalan ini agar cepat terselesaikan, karena hasil pertanian perkebunan disini sangat banyak sekali. Secara ekonomi disini tidak ada masalah cuman yang bermasalah hanya akses jalan saja," terang Nasrul Abit.
Pembangunan ruas jalan Abai Sangir menuju Sungai Dareh sepanjang lintasan 44,10 kilometer itu, salah satu prioritas Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dalam sektor pembangunan infrastruktur. Karena daerah itu merupakan pertanian sawit dan karet yang tumbuh kembang disepanjang lintasan rute yang dilalui.
Selanjutnya Nasrul Abit mengucapkan terimakasih pada Menko Maritim yang telah berkunjung untuk membantu jalan ini. Mudah-mudahan ke depan bisa dilanjutkan, sehingga hubungan ke Dharmasraya bisa berjalan dengan lancar.*
Editor : Benk123
Tag :#sumaterabarat
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
GUBERNUR MAHYELDI : MEMBERDAYAKAN DESA DAN NAGARI, SEJALAN DENGAN ASTACITA PRESIDEN
-
GUBERNUR MAHYELDI, INGATKAN AGAR MEMBUAT RUMUSAN MENYEDIAKAN RUMAH BAGI WARGA BERPENGHASILAN RENDAH
-
SUMBAR MENUJU GREEN PROVINCE 2026, GUBERNUR MAHYELDI TEGASKAN KOMITMEN KEMBANGKAN PANAS BUMI
-
PERMINTAAN GUBERNUR UNTUK MEMBANGUN PABRIK PENGOLAHAN GAMBIR, DIRESPON POSITIF OLEH MENTERI PERTANIAN
-
DARI 5 TITIK USULAN PEMBANGUNAN JEMBATAN DI SUMBAR, 3 DIANTARANYA DIKABULKAN PUSAT
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL
-
REQUISITOIR JPU KASUS PEMBUNUHAN BERENCANA TANAH DATAR: TUNTUT PIDANA MATI