Menebak Langkah Politik PPP Kota Sawahlunto Setelah Muscab IX

Sawahlunto (Minangsatu) Musyawarah Cabang Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Sawahlunto, Sabtu (18/9) menghasilkan tiga nama sebagai formatur yang nantinya akan bermusyawarah menentukan Ketua DPC PPP Kota Sawahlunto terpilih periode (2021 - 2026) 

Tiga formatur yang terbentuk terdiri dari 2  unsur Pimpinan Anak Cabang (PAC) dan 1 dari unsur DPC. Dua formatur dari  PAC yaitu Junaidi selaku ketua PAC Kecamatan Talawi dan Ardi Ketua PAC  Kecamatan Lembah. 1 unsur DPC langsung dipegang Ketua DPC PPP Kota Sawahlunto Adi Iktibar 

Ketiga nama formatur terpilih dalam Muscab  tersebut nantinya akan bermusyawarah dengan melibatkan dua unsur lainnya yaitu unsur Dewan Pimpinan Wilayah dan Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Sehingga ada lima suara akan bermusyawarah untuk memilih ketua DPC Kota Sawahlunto periode (2021 - 2026)

Menarik disimak,  ketika Ketua DPW Hariadi menyatakan dalam sambutanya mengatakan  menarik Sekretaris DPC PPP Kota Sawahlunto H Jaswandi untuk menjadi pengurus DPW PPP Sumbar. Hariadi mengatakan, Haji Jaswandi akan menempati posisi sebagai Ketua Kordinator Wilayah Pemenangan Dapil 6 Sumbar. 

Menurut Hariadi, partainya saat ini butuh kader kader petarung untuk menghadapi Pemilu 2024 terutama merebut kembali minimal 1 kursi DPRD Provinsi Sumbar dari Dapil 6 Sumbar. Daerah Pemilihan 6 Sumbar meliputi, Kabupaten Tanah Datar, Kota Padang Panjang, Kota Sawahlunto, Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Dharmasraya. 

" Beliau saya tarik ke DPW sebagai Ketua Korwil Pemenangan Dapil 6 Sumbar. Ini perintah langsung Pak Wagub Audy," ujar Hariadi kepada minangsatu.com disela acara Muscab yang berlangsung di Hotel Inna Ombilin Sawahlunto Heritage. 

Hariadi tidak menampik peluang Wakil Ketua DPRD Sawahlunto itu untuk dihadapkan bertarung di Pilkada Kota Sawahlunto tahun 2024 nanti. Menurutnya, dengan menjadi pengurus DPW peluang Haji Jaswandi diusung oleh partai justru terbuka lebar. 

"Itu saya serahkan ke Haji Wan. Silahkan beliau menentukan sendiri, Apakah maju di DPRD Provinsi atau Pilkada. Saya akan berikan rekomendasi," ucap suami Hj Emma Yohana, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) - MPR RI tersebut meyakini. 

PPP sendiri merupakan salah satu partai besar di Kota Sawahlunto. Dalam tiga  pemilu terakhir Partai berlambang Kakbah tersebut selalu menempati kursi pimpinan di DPDR Kota Sawahlunto. 

Pada Pileg periode (2009 - 2014) PPP menempati posisi Wakil Ketua 1 DPRD Kota Sawahlunto. Pileg Periode  (2014 - 2019) menempati posisi puncak menajdi Ketua DPRD. Namun pada Pemilu (2019 - 2024) PPP kembali menempati Wakil Ketua 1 DPRD Kota Sawahlunto. 

Hasil dua pemilu terakhir menunjukan, PPP sangat mendominasi perolehan suara di Dapil Kecamatan Talawi. Dari enam kursi yang diperebutkan, PPP berhasil meraih dua kursi di Dapil "Neraka" Kecamatan Talawi tersebut. 

Pada Pilkada 2018 lalu, PPP mengusung kadernya sendiri yaitu,  Zohirin Sayuti sebagai Wakil Walikota Sawahlunto yang berpasangan dengan Deri Asta dari Partai Amanat Nasional. Koalisi PAN, PPP dan Nasdem itu menghantarkan pasangan Deri - Zohirin terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota Sawahlunto (2018 - 2023)

Secara umum hasil Muscab IX PPP Kota Sawahlunto sudah dapat ditebak. Adi Iktibar berkemungkinan besar akan terpilih kembali menjadi Ketua DPC PPP Kota Sawahlunto untuk masa periode lima tahun mendatang. Sosok Adi Iktibar,  mantan ketua DPRD Kota Sawahlunto periode (2014 - 2019) itu disebut sebut masih dibutuhkan dalam menjaga marwah dan kesolidan di internal partai. 

" Kami di PPP adem adem saja. Kami sangat solid.  Saya tidak mesti jadi Ketua dan saya tidak mau ada perpecahan.  Saya ini siap ditempatkan partai dimana saja," pungkas Haji Jaswandi.*