HOME OLAHRAGA PROVINSI SUMATERA BARAT

  • Senin, 30 Maret 2020

Libur Kompetisi Karena Corona, Manajemen Kabau Sirah Bebaskan Pemain Untuk Pulkam

Semen Padang FC
Semen Padang FC

Padang (Minangsatu) - Menindaklanjuti Surat Keputusan Persatuan Sepakbola Seluruh (PSSI) Nomor 48/SKEP/III/2020 pada (27/3) lalu, Semen Padang "Kabau Sirah" Football Club (SPFC) bebaskan pemain untuk bertahan di Padang atau kembali ke rumah masing-masing alias pulang kampung (pulkam).

"Pemain kita beri kebebasan untuk memilih bertahan di Padang atau kembali ke rumah masing-masing. Untuk saat ini banyak pemain yang sudah kembali ke rumahnya. Termasuk pelatih kepala Eduardo dan pelatih fisik Rui Nunes yang memilih kembali ke Portugal" ujar CEO SPFC, Hasfi Rafiq pada Senin (30/3).

Sehubungan dengan itu, masa libur pemain juga akan diperpanjang. "Kita tentunya mengikuti apa yang diputuskan oleh PSSI dan PT LIB. Pemain, pelatih, dan official tim, sudah kita liburkan sejak 18 Maret lalu sepulang dari laga tandang melawan PSPS Riau. Ada yang sudah langsung pulang dan ada yang masih di Padang. Namun dengan keputusan ini, kita memilih untuk menambah waktu mengistirahatkan pemain," jelasnya.

Selaras, Hasfi Rafiq meminta agar setiap pemain tetap menjaga diri. "Utamanya mereka menjaga diri dan keluarga dari Covid-19 yang saat ini menjadi pandemi. Selain itu, mereka juga harus  tetap menjaga kondisi dengan mengikuti program yang sudah diberikan oleh tim pelatih."

Tim akan diberikan kabar kembali pada 23 Mei mendatang seraya menunggu informasi terbaru dari LIB dan PSSI, serta meninjau perkembangan dari Covid-19. "Kita berharap wabah virus ini cepat teratasi dan liga bisa kembali bergulir seperti semula. Kita juga akan rapat segera untuk memutuskan kapan pemain akan kita kumpulkan kembali," tutupnya.


Wartawan : Sabrina Fadilah Az-Zahra
Editor : sc.astra

Tag :#spfc #liburkompetisi #covid19 #bebaskanpemainpulkam

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com