Libur Bekerja, Tour De Singkarak Membius Pikiran Masyarakat

Dharmasraya (Minangsatu)- Masyarakat Dharmasraya tumpah ruah di sepanjang rute yang bakal di lewati para pebalap  Tour de Singkarak (TdS) etape 3. Pada etape III ini,  titik start berada di Muaro Kabupaten Sijunjung dan berakhir di Gelanggang Olahraga Sport Center Kabupaten Dharmasraya.

TdS itu sendiri terkesan telah membius pikiran masyarakat. Bahkan ajang balap sepeda Internasional itu sudah menjadi hiburan tahunan pula bagi masyarakat. Akibatnya, pada hari H pelaksanaan  TdS ke IX tahun 2017, segala aktifitas ditiadakan. Baik untuk pergi ke sawah, kebun, maupun kerja menjadi tukang. 

Pak Tri, 47 th, warga Sitiung, yang sehari-hari bekerja sebagai kepala tukang bangunan, mengaku meliburkan seluruh anggotanya bekerja. Alasannya Cuma untuk bisa menyaksikan dengan khidmat dan langsung pacu sepeda bergengsi itu. 

"Kegiatan TdS ini, kan hanya sekali setahun. Makanya saya dan anggota libur kerja Pak," sebut Pak Tri.

Alasan lain yang lebih unik,  selain melihat para pembalap berpacu kecepatan, dirinya juga ingin melihat para pebalap yang notabene adalah orang asing.

[ Syaiful Anif ]