HOME PEMBANGUNAN KABUPATEN PESISIR SELATAN
- Rabu, 19 Februari 2020
Kucuran Dana Pusat Untuk Pessel; Sebanyak Rp 34,7 Miliar Untuk Program Sembako, PHJD Rp 53 Miliar

Painan (Minangsatu) - Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) mendapat alokasi dana program sembako Rp 34,7 miliar lebih, dan Program Hibah Jalan Daerah (PHJD) sebesar Rp 53 miliar dari APBN.
Dana program sembako dari Kemensos RI tersebut akan dibagikan kepada 19.297 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar diseluruh kecamatan di Kabapaten Pesisir Selatan.
"Setiap bulan KPM akan menerima paket sembako senilai Rp 150 ribu, yang diterima selama 12 bulan," kata Bupati Hendrajoni, usai melaunching bantuan sosial program sembako di Nagari Kapujan Kecamatan Bayang, Rabu (19/2).
Dikatakan bantuan program sembako disalurkan secara non-tunai yang dapat dilakukan pada e-warung yang telah ditunjuk.
"Pesisir Selatan memiliki 148 e-warung sebagai tempat transaksi," tambahnya.
Pencairan secara non tunai, kata bupati, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, bahwa seluruh bantuan sosial dan subsidi harus disalurkan secara Non tunai dan menggunakan sistem perbankan untuk memudahkan mengontrol, memantau dan mengurangi penyimpangannya.
Diingatkan Bupati Hendrajoni, agar ibu ibu KPM jangan sekali kali "main mata" dengan pemilik warung untuk mengganti bantuan yang ditetapkan dengan yang lain seperti rokok.
"Tidak boleh sembako ditukar dengan rokok untuk suami, kata bupati.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak, Zulpian Apriyanto, menyebutkan, dari 19.297 KPM untuk Kecamatan Bayang terdapat 1.207 KPM. Sedangkan agen e-warung di Bayang sebanyak 18 warung.
Dijelaskannya, KPM Program Sembako terdiri dari dua jenis, pertama KPM yang beririsan dengan PKH dan dan Program sembako murni.
Penerima program sembako yang beririsan dengan PKH sebanyak 12.389 KPM, sementara sisanya penerima program sembako murni.
Jalan Muaro Aie Bayang - Alahan Panjang
Pada pembukaan Musyawarah Pembangunan Kecamatan (Musrenbangcam) Bayang, Bupati Hendrajoni, mengemukakan, tahun ini daerahnya mendapat dana Program Hibah Jalan Daerah (PHJD) Rp 53 Milyar dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
"Dana ini akan dimanfaatkan untuk membangun ruas jalan Muara Air - Alahan Panjang, Jalan Panasahan dan Jalan Mandeh," kata Bupati Hendrajoni, Rabu (19/2).
Dikatakan, pembangunan jalan Muaro Aia - Alahan Panjang, sepanjang 46 KM akan menghubungkan Bayang Pessel dengan Alahan Panjang Kabupaten Solok.
"Kita harapkan pembangunan jalan tersebut dapat diselesaikan dalam tahun ini," kata bupati.
Menurut bupati, jalan tersebut sudah lama menjadi harapan masyarakat, karena selain dapat sebagai jalan alternatif juga mampu meningkatkan perekonomian kedua daerah.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR, Era Sukma Munaf, menambahkan, dari Rp 53 miliar dana tersebut Rp 48 milyar akan dimanfaatkan untuk pembangunan jalan Muara Aia- Alahan Panjang, sisa Rp 5 miliar dimanfaatkan untuk pemeliharan jalan Mandeh dan jalan Pelabuhan Penasahan.
"Proyek tersebut kini sedang dalam propses lelang pihak PU provinsi," kata Era.
Dalam.kesempatan itu, Bupati Hendrajoni, juga mengemukakan, sekitar Rp 11 Milyar dana pembangunan tahun 2020 di alokasi di Kecamatan Bayang.
"Dana tersebut akan dimanfaatkan untuk membangun sejumlah infrastruktur yang ada di Kecamatan Bayang," kata bupati.
Hendrajoni menyebutkan beberapa sarana yang dibangun di Kecamatan Bayang antara lain, Irigasi Lubuk Aur, Puskesmas Pasar Baru, Puskesmas Koto Berapak, serta beberapa proyek pembangunan lainnya.
Nagari ODF
Selain itu, serangkaian acara Musrembang di Kecamatan Bayang, Bupati Hendrajoni, menyerahkan piagam deklarasi open defecation free ( ODF) atau bebas dari buang air besar sembarangan kepada tiga wali nagari di Kecamatan Bayang.
Ketiga wali nagari yang menerima penghargaan deklarasi ODF sebagai berikut Wali Nagari Sawah Laweh, Nasri A, Wali Nagari Tanjung Durian , Edison dan Wali Nagari Gurun Panjang Selatan, Yusrizal.
Editor : sc.astra
Tag :#pessel #kucurandanapusat
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PEMPROV SUMBAR BERHASIL PERSINGKAT WAKTU TEMPUH PESISIR SELATAN - SOLOK MENJADI 1,5 JAM
-
GUBERNUR MAHYELDI LETAKKAN BATU PERTAMA PEMBANGUNAN KEMBALI MASJID DARUL IHSAN LANGGAI YANG RUSAK KARENA BENCANA
-
PEMPROV SUMBAR PERBAIKI JALAN MENUJU DERMAGA TPI CAROCOK TARUSAN TAHUN INI
-
SANGAT JAUH DARI IBUKOTA KABUPATEN PESSEL, TOKOH LUNANG DAN SILAUT MINTA SYAFRIZAL UCOK PERJUANGKAN KEMBALI PEMEKARAN YANG TERPENDING
-
GUBERNUR MAHYELDI SERAHKAN KAYU TAK BERTUAN TEMUAN DISHUT SUMBAR UNTUK PEMBANGUNAN MASJID DI PESISIR SELATAN
-
MENGENANG BUNG HATTA SANG PROKLAMATOR, PADA PERINGATAN 80 TAHUN INDONESIA MERDEKA
-
KIASAN “SENI BERBAHASA HALUS DAN SYARAT MAKNA”
-
MENGAPA MEMILIH HENDRY CH BANGUN ?
-
HAPUS MATA PELAJARAN SEJARAH
-
ALAN MARTHA, KISAH HATTRICK DAN QUATRICK PRIA PARIAMAN