HOME PENDIDIKAN KOTA PADANG
- Sabtu, 1 Juli 2023
Kontingen Palang Merah Remaja Sumbar Dilepas Gubernur Mahyeldi Menuju Jumbara Nasional IX Di Lampung
Padang (Minangsatu) - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah melepas Kontingen Sumbar untuk mengikuti iven Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) Nasional IX Palang Merah Remaja (PMR) Tahun 2023 di Taman Agro Wisata Way Handak, Jalan Lintas Sumatera, Tanjung Senang, Kedaton, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung.
Pelepasan tersebut ditandai dengan penyerahan bendera tuah sakato dari Gubernur Sumbar kepada Ketua PMI Wilayah Sumbar, Aristo Munandar di Auditorium Gubernuran, Jumat, (30/6/2023).
Gubernur Mahyeldi mengatakan Jumbara PMR merupakan forum perjumpaan dengan sesama remaja PMR sembari melakukan bakti kepada masyarakat serta bergembira. "Banyak kegiatan yang akan dijalani selama Jumbara mulai dari saling bertukar hasil karya, life skill station, konferensi PMR, disiminator cilik, sarasehan jumtek, kemudian bakti sosial, traveling kepalangmerahan, bakti sosial seperti penghijauan, hingga simulasi pertama pelayanan kesehatan," terang Mahyeldi.
Ia berharap kepada para kontingen untuk memanfaatkan momentum pertemuan tersebut sebagai ajang saling menguatkan, saling isi antar sesama peserta dari seluruh Indonesia. "Manfaatkanlah iven ini sebagai ajang saling bertukar informasi, pengetahuan, keterampilan dan pengalaman dalam rangka meningkatkan kompetensi PMR dalam sektor kesehatan," harapnya.
Sebagai kader remaja dibawah binaan PMI untuk pembangunan sektor kesehatan, Gubernur menyebut PMR memilki peran strategis, untuk itu mereka perlu kreatif dan inovatif agar setiap program PMR dapat diikuti oleh para generasi muda. "Saya berharap sepulang dari kegiatan, ananda dapat melahirkan inovasi untuk pelaksanaan program kepalangmerahan remaja di Sumatera Barat," tuturnya.
Sementara itu, Ketua PMI Wilayah Sumbar, Aristo Munandar melaporkan iven Jumbara PMR-PMI IX 2023 Tingkat Nasional yang akan diselenggarakan di Taman Agro Wisata Way Handak, Prov. Lampung pada tanggal 2 - 10 Juli 2023 mendatang, mengangkat tema "Cerdas, kreatif & Berkarakter".
"Setelah kegiatan ini, kami akan berangkat menuju lokasi acara dengan transportasi darat, mohon do'a dari Bapak Gubernur dan masyarakat Sumbar semoga perjalanan kami dimudahkan Allah SWT," tutur Aristo.
Ia juga mengatakan, dalam iven Jumbara Nasional IX tahun 2023 ini, PMR Sumbar mengutus kontingen sebanyak 87 orang, terdiri dari kontingen inti sebanyak 47 orang yang telah kita seleksi secara bertingkat baik di tingkat kabupaten dan kota maupun di tingkat provinsi. Kemudian juga ada 40 orang anggota peninjau.
47 orang peserta inti yang terpilih tersebut berasal dari berbagai kabupaten/kota se Sumbar, seperti, Kota Padang, Kota Pariaman, Kota Padang Panjang, Kota Bukittinggi dan dari kab. Padang Pariaman, Kab. Agam, Kab. Pasaman, Kab. Tanah Datar, Kab. Solok, Kab. Sijunjung, Kab. Dharmasraya serta Kab. Pesisir Selatan. Sedangkan 40 anggota peninjau, itu berasal dari PMI Kota Padang, PMI kota Bukittinggi dan PMI Kota Sawahlunto.
Mengingat, banyaknya jumlah perwakilan yang akan ikut, maka pihaknya telah menyiapkan 1 unit bus untuk keberangkatan, kemudian juga ada tambahan 2 unit minibus dari DPRD Prov. Sumbar serta untuk mobilisasi perlengkapan ia juga telah menyiapkan 1 unit mobil pickup dan 1 unit truck box, sehingga total kendaraan yang berangkat nantinya adalah 5 unit kendaraan.
Editor : ranof
Tag :#Palang merah remaja #Pmi sumbar #Jumbara #Sumbar
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PT SEMEN PADANG TEKEN PERJANJIAN BEASISWA BANGSA ANGKATAN II, PERKUAT INVESTASI SDM 23 ANAK NAGARI
-
MENKO MUHAIMIN ISKANDAR LEPAS 2.232 MAHASISWA UNP LAKUKAN KKN PADA 10 KABUPATEN/KOTO DI SUMBAR
-
DAPAT BANTUAN TONG SAMPAH, KEPSEK SMKN 1 BASO; TERIMAKASIH PT. SEMEN PADANG
-
GUBERNUR MAHYELDI AJAK WISUDAWAN UNAND JADI GENERASI PENGGERAK INDONESIA EMAS 2045
-
LUAR BIASA! 97 SISWA SMK NEGERI 6 PADANG DIWISUDA TAHFIZ HINGGA CAPAI 20 JUZ
-
“TEMBAK PATUIH”: MITOS EDUKATIF DALAM UNGKAPAN LARANGAN ULAKAN TAPAKIS
-
CHERRY CHILD FOUNDATION BERSAMA BERBAGAI KOMUNITAS SALURKAN BANTUAN KE WILAYAH TERDAMPAK BANJIR BANDANG DI PADANG
-
MENANAM POHON, MENUAI KESELAMATAN: KONSERVASI LAHAN KRITIS UNTUK KETAHANAN HIDUP KOMUNITAS.
-
MUSIBAH
-
KEMANA BUPATI TAPSEL