Kapolres Dharmasraya Berikan Bantuan Beras Dan Uang Tunai Untuk Ponpes Pembangunan Pulau Punjung

Dharmasraya (Minangsatu) - Kapolres Dharmasraya AKBP Anggun Cahyono, S.I.K, M.T, berikan bantuan 20 karung beras dan uang tunai ke panti asuhan Pondok Pesantren (Ponpes) Pembangunan Pulau Punjung, dalam rangka rangkaian kegiatan HUT Polwan ke-73, Jumat (27/8/21). 

Pada kesempatan itu, juga diikuti Kapolsek Pulau Punjung Iptu Hendriza Oktavianus, S.H, Kasi Propam Polres Dharmasraya Iptu Julianus Panjaitan, S.H, Para Polwan Polres Dharmasraya, serta personil Polsek Pulau Punjung lainnya. 

"Kegiatan ini, merupakan rangkaian kegiatan bakti sosial memperingati HUT Polwan ke-73 dilaksanakan Polwan bertugas di wilayah hukum Polres Dharmasraya," sebut AKBP Anggun Cahyono, S.I.K, saat itu.

Ia juga menambahkan, kegiatan bakti sosial dalam rangka membantu anak yatim, warga miskin, tentu lebih besar manfaatnya. Baik, bagi penerima, maupun bagi mereka yang memberi. Apalagi, anak yatim-piatu dan fakir miskin merupakan tanggung jawab kita bersama. 

"Sekecil apapun bantuan kita, tentu sangat bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan. Mulai dari sekarang, mari kita secara bersama, bergandengan tangan, membantu anak yatim-piatu dan fakir miskin, sehingga tidak ada lagi saudara kita menangis terhadap kebutuhan hidup, apalagi dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini," ajak Anggun Cahyono. 

Sementara itu, pengurus Panti Asuhan Ustadzah Maria Tri Putri, didampingi Ustadz Ikhwan Lubis memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Polwan, terutama kepada Kapolres Dharmasraya dan anggota yang telah memberikan bantuan kemanusiaan kepada anak panti asuhan Ponpes Pembangunan Pulau Punjung. 

"Bantuan diberikan pihak Polres Dharmasraya, sangat bermanfaat bagi anak-anak panti asuhan, sehingga kebutuhan sehari-hari dibidang pangan dapat tercukupi," sebut Ustadzah Maria Tri Putri.

Ia juga berharap besar kepada seluruh dinas instansi pemerintahan lainnya, agar dapat mengikuti jejak jajaran Polres Dharmasraya dalam memberikan santunan sosial kepada anak-anak panti asuhan. 

"Sesuai dengan anjuran agama, bahwasanya anak yatim, anak miskin, berada di panti asuhan merupakan tanggung jawab kita bersama," tukuk Ustadz Ikhwan Lubis mengakhiri.*