HOME PEMBANGUNAN KABUPATEN SOLOK

  • Jumat, 21 Juli 2017

Gusmal Letakkan Batu Pertama, Pengerjaan Pamsimas 2017 Dimulai

Pembangunan Pamsimas 2017 dimulai
Pembangunan Pamsimas 2017 dimulai

AROSUKA (Minangsatu) -- Program Penyesiaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pansimas) di jorong Harum, nagari Kinari kecamatan Bukit Sundi, Kamis (20/7), dimulai pengerjaannya yang ditandai dengan peletakkan batu pertama oleh bupati Solok H. Gusmal.

Program ini, menurut Kepala Badan Perencanaan Penelitian Pembangunan (Barenlitbang) Dusral, adalah milik Kementrian PU melalui Dirjend Air Bersih yang diakokasikan kepada kepada masyarakat.  Nilai Pamsimas untuk Kabupaten Solok mencapai angka Rp 2,9 milyar melalui APBN 2017.Anggaran tersebut dialokasikan untuk pembangunan 12 bak penampungan, ditambah dana APBD Kabupaten Solok untuk membangun 4 unit bak penampungan senilai Rp 1 milyar.

Edi Rahmat sebagai perwakilan Dirjend Air Minum Provinsi Sumbar dihadapan bupati Solok dan sejumlah kepala SKPD, mengaku program Pansimas diarahkan untuk masyarakat yang tinggal di jorong dan nagari untuk memotivasi agar dapat melaksanakan prilaku hiduo sehat. " Pelaksanaan Pamsimas adalah  momentum dalam memberikan  peningkatan dan perubahan serta ikut mensukseskan program  Nasional dalam pencapaian target penyediaan air minum dan air bersih bagi seluruh masyarakat,” ujarnya.

Menyambut kegiatan ini, Bupati Solok sendiri mengaku daerah itu masih membutuhkan air. Pembangunan air bersih bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Karena itu, ia menagajak agar masyarakat agar menggunakan  air dengan sangat bijak, ketika air sudah
menjadi sebuah benda ekonomi.

Disebutkan, kebutuhan air bersih Kabupaten Solok baru terpenuhi sekitar 70 persen. Kondisi ini menuntut usaha penambahan kebutuhan air menjadi prioritas.” Dengan Program Pansimas III ini diharapkan  dapat mengatasi permasalahan air bersih yang merupakan kebutuhan utama bagi masyarakat,” ujarnya.

Program Sanitasi air berbasis  masyarakat, menurut Bupati Gusmal, tahun 2017 ini adalah yang ketigadan dipusatkan di jorong Jorong Bungo Harum,Nagari Kinari Kecamatan Bukit
Sundi. Dengan Pansimas, nantinya akan dapat  dapat memenuhi kebutuhan  air bersih Masyarakat nagari Kinari dan Kecamatan Bukit Sundi.

Dengan program ini, pemerintah menginginkan keibginan nasyarakat terhadap kebutuhan air bersih akan teratasi. Karena itu dalam enam bulanke depan pembangunan program Pansimas akab selesai dan dapat dipergubakan masyarakat yang selama ini memanfaatkan sumur sebagai sumber air bersih.

Gusmal meminta pemerintah kecamatan dan wlai nagari Kinari,  agar ikut mengawasi kelancaran pembangunan Pansimas ini. “  Program Pamsimas ini nantinya  juga menjadi pendukung untuk kekuatan segi pengairan bagi kabupaten Solok,” ujarnya.

[ Verizal  Sarosa ]


Wartawan : Verizal Sarosa
Editor :

Tag :#Pamsimas #Gusmal #Kabsolok

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com