Gelar Rakor Lintas Sektoral Kapolres Dharmasraya Ajak Seluruh Stakeholder Amankan Nataru

Dharmasraya (Minangsatu) - Polres Dharmasraya gelar rapat koordinasi lintas sektoral, dalam rangka persiapan Operasi Lilin Singgalang 2023 untuk pengamanan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Acara berlangsung di Gedung Auditorium kantor bupati setempat, Senin (18/12/23). 

Selain Kapolres Dharmasraya AKBP Nurhadiansyah, S. I. K., juga dihadiri oleh Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerjaan, S.E; Danramil Pulau Punjung Mayor Czi. Sarinto; Plh. Kakan Kemenag Kabupaten Dharmasraya Sarwono, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Dharmasraya Catur Ebyandri. M, S.STP., M.Si, Camat, Wali Nagari, serta dinas terkait lainnya. 

AKBP Nurhadiansyah, S.I.K., dalam sambutannya menegaskan bahwa, kesiapan Polri dalam menjaga keamanan selama perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) telah dilakukan pengkoordiniran cara matang. 

Mengingat tantangan keamanan lalu lintas, terkait balap liar di bidang Kamseltibcarlantas. Maka perlu kiranya komitmen dan kerjasama Wali Nagari untuk membuat berupa surat himbauan terkait keamanan. Hal ini yang perlu ditegaskan. Sehingga kesamaan dan keselarasan persepsi dalam menjaga kamtibmas di wilayah hukum Polres Dharmasraya terjalin dengan baik. 

Adapun terkait pelaksanaan operasi Lilin Singgalang tahun 2023 ini. Akan dilaksanakan selama 12 hari. Sasaran pengamanan berada di 41 titik, berada diwikayah hukum Polres Dharmasraya. 7 titik fokus dilokasi tempat ibadah. 8 titik berada di lokasi objek wisata. Selebihnya, berada dilokasi tertentu. 

Sementara itu, Dandim 0310 SSD melalui Danramil Pulau Punjung Mayor Czi. Sarinto menyatakan kesiapan pihak TNI untuk mendukung pihak Kepolisian dalam menjaga keamanan Nataru.

Selanjutnya, Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerjaan, juga mengucapkan hal yang sama. Melalui rapat koordinasi lintas sektoral dilaksanakan Kapolres Dharmasraya bersama anggota. Tentunya perlu kita dukung secara bersama. 

"Pentingnya langkah anggota kepolisian, termasuk persiapan operasional, pengendalian personel, dan pengawasan melalui pendekatan terhadap tokoh masyarakat. Sehingga memastikan keamanan dan kelancaran selama Nataru. (*)