HOME SOSIAL BUDAYA PROVINSI SUMATERA BARAT
- Minggu, 7 Januari 2018
Ery Mefri Intensifkan Latihan Tari Kolosal HPN 2018

PADANG (Minangsatu) - Mengambil tempat di tepian Maninjau, danau nan tenang di lembah Agam, koreograger Ery Mefri kian intensif latihan tari massal. Untuk apa? Untuk disuguhkan pada Kepala Negara saat Hari Pers Nasional (HPN) di Padang, bulan depan. Pada Minggu (7/1) misalnya, latihan makin serius. Latihan dibagi-bagi untuk beberapa gerakan dan musik. " Kemarin puluhan orang sedang latihan tari Kolosal Pinyangek Siso Api/Malin Kundang," ujar Ery Mefri.
Pinyangek Siso Api/Malin Kundang adalah judul karya yang akan disuguhkan oleh Koreografer dunia Ery Mefri asal Saniangbaka Sumatera Barat pada perhelatan HPN 6 Februari 2018 nanti.
Ery hendak memberikan makna baru pada Malin Kundang yang dicap durhaka, padahal menurut tafsir dia, Malin tidak durhaka. "Namanya saja Malin, itu artinya orang yang tahu agama,"sebut dia.
Kundang artinya dibawa kemana-mana. Jadi dalam tafsir tari ini, Malin Kundang kemana-mana menyebar kebaikan.
Latihan kemarin itu dilangsungkan dengan pendukung 40 gandang tambua dari sanggar Umbuik Mudo, Sabariyah, Rambun Saiyo dan Barkam Maninjau. Kemudian ditambah 40 penari dari beberapa sanggar tari di Padang. Latihan yang sangat intensif telah dimulai sejak November 2017 sampai sekarang. Dengan jadwal 3 hari di Maninjau dan 4 hari di Padang.
Karya kolosal ini akan melibatkan pralayang motor dan beberapa kapal laut yang akan berkolaborasi dengan 80 orang pendukung tersebut.
[ red/ relis ]
Editor :
Tag :#HPN 2018 #Tarian kolosal
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
KEMENPERIN VISITASI PT SEMEN PADANG, FINALISASI SNI SEPABLOCK
-
PASTIKAN PROGRAM CSR TEPAT SASARAN, PT SEMEN PADANG LATIH LCO UKUR KEPUASAN MASYARAKAT
-
SUMBAR MANTAPKAN LANGKAH MENJADI DAERAH PENGGERAK UTAMA WISATA HALAL NASIONAL
-
LKAAM SUMBAR "BAIYO BATIDO" DENGAN KOMANDAN POMDAM XX/TUANKU IMAM BONJOL
-
PT SEMEN PADANG PERINGATI HARI KESAKTIAN PANCASILA DENGAN UPACARA KHIDMAT
-
KONFLIK POLITIK DI INDONESIA: CERMIN KETEGANGAN SOSIAL ATAU KEGAGALAN DEMOKRASI?
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL