HOME PENDIDIKAN KOTA SOLOK

  • Senin, 8 Oktober 2018

Empat Sekolah Sehat Kota Solok Dinilai Tim Propinsi

Wakil Walikota Solok, Reinier mengajak pengelola sekolah untuk mewujudkan sekolah sehat
Wakil Walikota Solok, Reinier mengajak pengelola sekolah untuk mewujudkan sekolah sehat

Empat Sekolah Sehat Kota Solok Dinilai Tim Propinsi

KOTA SOLOK (Minangsatu) - Disambut  Wakil Walikota Solok, Reinier, Tim Penilai Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) Provinsi Sumatera Barat  yang diketuai Nurmalawati mengunjungi kota Solok, Senin (8/10), di Sekretariat Tim Pembina UKS setempat.

Wakil Walikota Solok, Reinier dalam kesempatan mengatakan, pendidikan merupakan investasi untuk pembangunan daerah, bangsa dan negara kedepannya. Menghadirkan sekolah yang representatif dan bersih menjadi tanggungjawab semua pihak.

"Harus terbangun komitmen bersama untuk mewujudkan sekolah yang sehat dan bersih sehingga anak-anak nyaman belajar," ungkap Reinier dihadapan kepala sekolah yang turut menghadiri.

Reinier berharap, dengan adanya penilaian sekolah sehat tingkat provinsi dapat menjadi motivasi bagi setiap sekolah yang ada di kota Solok. Sekolah harus bisa menjadi lingkungan yang nyaman bagi siswa dan seluruh warga sekolah.

"Kalau sekolah sudah menjadi tempat yang nyaman, maka gairah belajar anak didik dan guru yang mengajar juga akan tumbuh sehingga bisa mewujudkan kualitas pendidikan yang baik," sebut Reinier.

Empat sekolah mewakili kota Solok dalam penilaian UKS tahun ini, tingkat taman Kanak-kanak diwakili TK Bhayangkari, tingkat sekolah dasar diwakili SDN 09 PPA, tingkat menengah pertama diwakili SMP N 6 Tanah Garam dan tingkat menengah atas diwakili SMA N 2 kota Solok.

Sementara itu, ketua tim penilai UKS, Nurmalawati menekankan, ada sejumlah indikator dalam penilaian untuk sekolah sehat. Prasyarat tersebut mesti harus jadi perhatian setiap sekolah, tidak hanya yang mewakili kota Solok dalam penilaian.

14 Indikator penilaian UKS tersebut meliputi keadaan ruangan kerja sekolah, ruang majelis guru, ruang kelas, sarana ibadah, ruangan UKS, kamar mandi, kantin, ruang perpustakaan, ruangan praktek/laboratorium.

Berikut tempat pembuangan sampah, tempat cuci tangan pakai sabun (CTPS), CTPS yang unik untuk anak TK/RA, sekretariat tim pembina UKS, dan yang terpenting sikap dan perilaku pendidik serta warga sekitar.

"Sekolah sehat juga menjadi salah satu indikator dalam penilaian kota sehat. Kalau sekolah sehat sudah bisa diwujudkan, maka penghargaan kota sehat akan bisa diraih dan dipertahankan," sebut Nurmawalati.

(Garnadi)

 


Wartawan : garnadi
Editor :

Tag :#Sekolah sehat #Penilaian

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com