HOME PENDIDIKAN KABUPATEN SIJUNJUNG
- Rabu, 23 April 2025
DISDIKBUD SIJUNJUNG TUTUP BIMTEK PENYUSUNAN MODUL AJAR MULOK BAHASA DAN BUDAYA MINANGKABAU

Muaro Sijunjung (Minangsatu). Bimbingan Teknis Penyusunan Modul Ajar Muatan Lokal Bahasa dan Budaya Minangkabau Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung ditutup. Kegiatan itu berlangsung selama tiga hari, yakni 21 sd 23 April 2025, bertempat di Hotel Bukik Gadang, Muaro Sijunjung. Kegiatan yang sebelumnya dibuka oleh Kepala Disdikbud Sijunjung diwakili Sekretaris Usman Gumanti, S.Pd., M.M. Dt. Bagindo Marajo itu ditutup oleh Ketua Panitia Penyelenggara atas nama Kepala Dinas, Mauvidar, S.H. hari ini.
Mauvidar, S.H. didampingi Kepala Seksi Kurikulum SMP Rusdi El Nazil, S.Pd., S.Kom menyampaikan bahwa pengembangan kurikulum Muatan Lokal Bahasa dan Budaya Minangkabau dilaksanakan untuk mewujudkan aspirasi dan kebutuhan pendidikan karakter anak didik berbasis buadaya Minangkabau dan Sijunjung agar identitas adat dan budaya luhur kita tidak tergerus oleh zaman. Maka, sekalipun kegiatan Bimtek ini ditutup hari ini tetapi pekerjaan ini belum selesai. Semua Tim Perumus masih akan tetap bekerja menyelesaikan modul-modul ajar tersebut dalam waktu satu bulan ke depan. Sebab, Kurikulum Muatan Lokal ini akan diuji publik dan diimplementasi dalam bentuk Pilot Project mulai Tahun Ajaran 2025/2026.
Tim Perumus Kurikulum terdiri atas Tenaga Ahli dan Tim Penyusun. Tim ahli adalah Dr. Hasanuddin, M. Si. Dt. Tan Patih bersama Sufi Anugrah, S.Hum., M.Hum. dan Hafizah Mardhiyyah, S.Hum dari Universitas Andalas. Sementara itu, Tim penyusun berjumlah 24 orang terdiri dari unsur Pengawas, Kepala Sekolah dan Guru-guru dari jenjang pendidikan PAUD, SD, dan SMP. Jenjang PAUD dikoordinatori oleh Neldawati, M.Pd., jenjang SD oleh Asnelson, S.Pd., dan jenjang SMP oleh Irnanda Nelita, S.S.
Koordinator Tim Ahli, Dr. Hasanuddin, M.Si. bertindak sebagai Narasumber dalam Bimtek tersebut. Ahli Kajian Budaya Minangkabau yang saat ini juga menjabat sebagai Kepala Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Universitas Andalas itu menekankan bahwa Pendidikan Muatan Lokal Bahasa dan Budaya Minangkabau adalah pilar pendidikan karakter menuju Indonesia Emas 2045. Republik Indonesia Merdeka didirikan pada 1945, dan Minangkabau dicatat dalam sejarah sebagai menyumbang tiga dari empat The Founding Father. Padahal, penduduk Minangkabau hanya 2-3 persen saja dari seluruh populasi Indonesia. Semua itu dapat terjadi karena keunggulan karakter yang dibentuk oleh Budaya Minangkabau dan esensi nasionalismenya sangat tidak perlu diragukan.
“Namun, akibat berbagai dinamika sosial politik lokal, nasional, dan global, pasca kemerdekaan terjadi penurunan kuantitas dan kualitas terpelajar Minangkabau di pentas nasional. Momentum Indonesia Emas 2045 adalah saatnya Minangkabau kembali memberi kontribusi signifikan. Untuk itu, penyiapan sumber daya manusia Minangkabau yang berkarakter mesti disipakan segera sejak saat ini”, paparnya.
Di sela kegiatan, anggota Tim Ahli Sufi Anugrah dan Hafizah Hardhiyyah Asrul menyampaikan kepada Minangsatu.com bahwa kegiatan Bimtek ini merupakan kelanjutan dari Focus Group Disscussion (FGD) pada 4 Februari 2025 lalu. Target kegiatan Bimtek ini adalah terumuskannya Modul Ajar berdasarkan Capaian Pembelajaran (CP), dan Tujuan Pembelajaran (TP) yang telah dirumuskan oleh Tim Ahli Universitas Andalas_*_
Editor : Hasanuddin
Tag :#Disdikbudkab#Sijunjung#MulokBSM#Minangsatu#
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
GOES TO SCHOOL, PLN AJAK RATUSAN SISWA DI SIJUNJUNG PEDULI KESELAMATAN KETENAGALISTRIKAN
-
WABUP SIJUNJUNG LEPAS AIRYN MUDJADILA LANJUTKAN STUDY DI SEKOLAH CENDIKIA BAZNAS BOGOR
-
LUNCURKAN GREEN SCHOOL DI SIJUNJUNG, BUYA MAHYELDI: PERHATIAN PADA PENDIDIKAN ADALAH BEKAL INDONESIA EMAS 2045
-
PENGANGKATAN PENGAWAS SD DAN SMP DI SIJUNJUNG BELUM BISA DIREALISASIKAN
-
PERINGATAN HARI BELA NEGARA 2021 AKAN MERIAH, MOMENTUM SEMANGAT BELA NEGARA INDONESIA RAYA
-
NGALAU BUNIAN DI LINTAU BUO UTARA: MISTERI GUA YANG MENGUNDANG MITOS,DUNIA GHAIB DAN KEPERCAYAAN TERHADAP MAKHLUK HALUS ATAU ROH
-
BADAI PHK MASSAL DI SRITEX: PENYEBAB, DAMPAK, DAN TANGGAPAN PEMERINTAH
-
SAWAHLUNTO KOTA LAYAK ANAK DAN PENDAPATAN DAERAH
-
MEROSOTNYA KEPERCAYAAN PUBLIK TERHADAP POLRI: ANTARA "KEBAPERAN" DAN REFORMASI YANG DIPERLUKAN
-
TRADISI MAANTA PABUKOAN KE RUMAH MINTUO DI PESISIR SELATAN: WARISAN BUDAYA RAMADAN MINANGKABAU