BUPATI AGAM RESMI LOUNCHING KURIKULUM MUATAN LOKAL BAHASA DAN SASTRA MINANGKABAU

Lubuk Basung (Minangsatu). Setelah dipersiapkan secara matang oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan selama lebih dari satu tahun, Bupati Agam akhirnya melounching Kurikulum Muatan Lokal Bahasa dan Sastra Minangkabau (Kurmulok BSM) untuk diimplementasikan pada jenjang Pendidikan Usia Dini (PAUD) dan jenjang Pendidikan Dasar (SD dan SMP) pada Kamis (21/12/2023), bertempat di Balerong Kabupaten Agam, Lubuk Basung.

Dalam sambutannya, Bupati Dr. H. Andri Warman, M.M. menyampaikan bahwa dirinya kommit terhadap peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang salah satunya di bidang akademik. Komitmen tersebut telah mengantarkannya memperoleh penghargaan MENPANRB Tahun 2023 sebagai salah satu dari lima Bupati se Indonesia yang berprestasi dalam pemajuan SDM tersebut.

Salah satu bentuk program pengembangan SDM menurutnya adalah melalui pengembangan Kurmulok BSM dengan tujuan agar lahir generasi masa depan yang berkualitas, memiliki kecerdasan intelektual tinggi sekaligus memiliki jati diri, beretika, dan berakhlak mulia.

“Setiap daerah mesti punya ciri khas. Ciri khas Agam adalah negeri yang melahirkan banyak tokoh nasional seperti HATTA dan HAMKA (Jika dihitung masih banyak lagi, seperti Asaat, Agus Salim, M. Natsir, Rohana Kudus, Rasuna Said, Siti Manggopoh, Sutan Sjahrir, dan lainnya-red). Dengan Kurmulok BSM ini kita jadikan Agam kembali menyumbang banyak tokoh berkualitas untuk bangsa”, katanya.

Program lain yang sejalan adalah beasiswa untuk tamatan SMA yang berprestasi tapi terkategori keluarga tidak mampu secara ekonomi. Demikian pula beasiswa ASN untuk mengikuti studi lanjut ke jenjang pendidikan lebih tinggi.

Program lainnya yang tidak kalah penting adalah pembumian ABS SBK melalui rumah tahfidz, peningkatan penguasaan pidato-pasambahan untuk pelajar, dan pengembangan enam Kampung Inggris di  6 nagari dengan proyeksi tahun depan diharapkan menjadi 16 nagari, yang berarti 1 kampung per kecamatan.

Sementara itu, dalam laporan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Agam Drs. H. Isra, M.Pd., Dt. Bandaro disebutkan bahwa Kurikulum Muatan Lokal Bahasa dan Sastra Minangkabau Kabupaten Agam dikembangkan dengan bimbingan dan arahan Tim Ahli tingkat Provinsi Sumatera Barat yang saat lounching itu dihadiri oleh Dr. Hasanuddin, M. Si. Dt. Tan Patih dari FIB UNAND mewakili dua ahli lainnya (Dr. Erianjoni, M. Si., dan Dr. Junaidi Indrawadi, M. Pd., keduanya dari UNP-red).

Menurutnya, dasar pengembangan Kurmulok BSM adalah visi dan misi Pemerintah Kabupaten Agam untuk mewujudkan Kabupaten Agam Maju, Masyarakat Sejahtera, Menuju Agam Mandiri, Berprestasi yang Madani, dimana misi kelima adalah melestarikan nilai-nilai adat dan budaya yang ada di Luhak Agam. Tujuan kegiatan adalah untuk meningkatkan kehidupan masyarakat yang madani, aman dan tertib, berlandaskan nilai-nilai agama dan budaya.

“Secara khusus, pengembangan Kurmulok BSM ditujukan untuk melestarikan nilai-nilai adat budaya Minangkabau di Luhak Agam. Kita tidak ingin jalan dialiah urang lalu, cupak dililih urang panggaleh. Walaupun Kabupaten Agam berada di urutan keempat pada penerapan Kurmulok BSM, setelah Kota Pariaman, Kota Solok, dan Kota Payakumbuh, Agam insya Allah mampu mengejarnya”, tekad Pak Kadis.

Kegiatan yang bertema “mengenal memahami kearifan lokal dan budaya untuk menguatkan karakter Profil Pelajar Pancasila” itu dihadiri oleh Kepala-kepala OPD Pemerintah Kabupaten Agam, Ketua LKAAM, Ketua Bundo Kandung, Ketua MUI, Kepala BBPMP Sumbar, Kepala BGP Sumbar, Camat se Kabupaten Agam, Wali nagarai se Kab Agam, pengawas, penilik, Kepala-kepala sekolah, Pimpinan K3S/ MKKS, Guru, dan Tim Penyusun Kurulok BSM Kabupaten Agam.

Dengan dilounchingnya Kurmulok BSM ini, lapor Kadisdikbud Kabupaten Agam itu, pada Januari 2024 atau Semester II Tahun Ajaran 2023/2024 ini telah ditetapkan pelaksanaan pilot projek dengan menunjuk tujuh sekolah penyelenggara sebagai piloting pelaksana Kurmulok BSM, yaitu pada 2 TK, 2 SD, dan 3 SMP. Pada awal Semester I Tahun Ajaran 2024/2025 implementasi Kurmulok BSM akan dilakukan pada semua jenjang satuan pendidikan di Kabupaten Agam.

Pantauan Minangsatu, rangkaian kegiatan lounching Kurmulok BSM itu berjalan khidmat dan meriah dilengkapi dengan pertunjukan tarian diiringi music tradisi, pemasangan salempang kepada 25 orang penulis bahan ajar Mulok BSM, talkshow dari perwakilan Tim Penulis setiap fase pendidikan, atraksi bercerita berbahasa Minangkabau siswa SMP, fasion show Baju Basiba murid TK, dan Panen Projeck Penguatan Profil Pelajar Pancasila dari sekolah-sekolah penggerak se Kabupaten Agam.*