HOME BIROKRASI KABUPATEN PASAMAN
- Senin, 20 April 2020
#bungkamcoronavirus! Jelang PSBB, Gugus Tugas PPCv Pasaman Lakukan Sosialisasi Ke Pasar

Lubuk Sikaping (Minangsatu) - Gugus tugas percepatan penanggulangan Covid-19 Kabupaten Pasaman, menyasar pasar tradisional guna melakukan sosialisasi pencegahan virus corona.
Gugus tugas percepatan penanggulangan Covid-19 Pasaman, Atos Pratama mengatakan langkah itu juga sekaligus mengecek kesiapan masyarakat menjelang diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) didaerah setempat.
"Edukasi langsung kepada masyarakat dilapangan ini dirasa sangat perlu ditengah kepanikan masyarakat akan dampak wabah corona. Kemudian hari inu sengaja turun ke pasar lama Lubuk Sikaping ini memberikan sosialisasi pencegahan Covid-19. Kita harapkan semua kalangan masyarakat bisa mematuhi protokol kesehatan yang ada untuk memutus mata rantai Covid-19 ini," terang Atos Pratama, di pasar lama Lubuk Sikaping, Minggu (19/4).
Atos Pratama menyebutkan kesadaran masyarakat mematuhi protokol kesehatan dalam memutus mata rantai Covid-19 menjadi target setiap sosialisasi dilapangan.
"Menumbuhkan kesasaran bersama akan pentingnya saling menjaga kesehatan. Kami juga tadi melakukan pengecekan kesiapan masyarakat akan masker sebagai pelindung diri di Pasar Lama Lubuk Sikaping. Ternyata masih banyak juga yang belum mematuhi dan masih kekurangan pasokan masker. Makanga kami juga turut membagikan sekitar 500 buah masker tadi," katanya.
Ia sangat mengapresiasi dukungan Niniak Mamak setempat bersama pihak Puskesmas yang juga turun tangan melakukan pencegahan Covid-19 didaerah setempat.
"Bahkan saya lihat tadi sudah ada selembar aturan yang dikeluarkan oleh Niniak Mamak setempat untuk para pedagang dan pembeli tentang pencegahan Covid-19. Semoga hal ini bisa segera terealisasi diseluruh daerah Pasaman," harapnya.
Disamping itu hasil pemantauan ini juga akan dibawa ke forum rapat gugus tugas dalam menghadapi PSBB yang beberapa hari kedepan diterapkan.
Kepala Dinas Kominfo Pasaman, Williyam Hutabarat melalui Kabid. Humasy, Aprialdi Said mengatakan setidaknya ada tujuh poin imbauan sekaligus aturan yang dikeluarkan oleh Niniak Mamak setempat dalam pencegahan Covid-19.
"Pertama untuk para pedagang maupun pembeli diwajibkan memakai masker saat berada di pasar. Kemudian jarak transaksi jual beli harus satu meter. Bagi toko atau kedai wajib menyediakan tempat cuci tangan dan sabun. Pedagang harus rajin cuci tangan. Kemudian mengimbau kepada para pedagang untuk mandi usai pulang dari pasar," terang Aprialdi Said.
Sementara Kepala Puskesmas Lubuk Sikaping, Fitri Darwini bersama rombongan yang juga turun ke lokasi turut terlibat aktif mensosialisasikan pencegahan Covid-19.
"Kami tadi juga menyebar sejumlah tenaga medis untuk melakukan sosialisasi kepada para pedagang. Agar informasi terkait tata cara memutus mata rantai Covid-19 di pasar. Sebab pasar juga salah satu tempat yang rentan menjadi penyebaran Covid-19," pungkasnya.
Editor : sc.astra
Tag :#bungkamcoronavirus #gugustugasppvc #pasaman #sosialisasi #psbb
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
BUPATI PASAMAN WELLY SUHERY: GENERASI PENERUS BANGSA HARUS SEHAT, CERDAS DAN BERKARAKTER
-
PEMKAB PASAMAN RAIH PENGHARGAAN LAYANAN HAJI TERBAIK TAHUN 2025
-
EKOWISATA SUNDATA SELATAN DIRESMIKAN BUPATI PASAMAN, KELESTARIAN HUTAN DAN PELUANG EKONOMI KREATIF
-
YUDESRI RESMI DILANTIK SEBAGAI SEKDA OLEH BUPATI PASAMAN
-
ANGGOTA DPRD SUMBAR, DONIZAR SOSIALISASIKAN PERDA TENTANG KESEJAHTERAAN SOSIAL KEPADA WARGA PASAMAN
-
MELUNCURKAN BUKU ATAU MENUNGGANGI KARYA?
-
MENGENANG BUNG HATTA SANG PROKLAMATOR, PADA PERINGATAN 80 TAHUN INDONESIA MERDEKA
-
KIASAN “SENI BERBAHASA HALUS DAN SYARAT MAKNA”
-
MENGAPA MEMILIH HENDRY CH BANGUN ?
-
HAPUS MATA PELAJARAN SEJARAH