HOME PERISTIWA KOTA PAYAKUMBUH
- Rabu, 22 April 2020
Bungkam Coronavirus! Dimakamkan Dengan Protap Covid-19, Hasil Lab Warga Napar Masih Ditunggu
Payakumbuh (Minangsatu) - Warga Nan Kodok, Kelurahan Tigo Koto Dibaruah yang dikebumikan dengan Protap Covid-19 beberapa waktu lalu dinyatakan negatif terpapar Virus Corona (Covid-19). Hal itu di sampaikan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Payakumbuh setelah keluar hasil tes labnya.
"Ya, hasil tes lab sudah keluar, artinya dua warga kita di Nan Kodok yang meninggal nyonya E dan nyonya N dinyatakan negatif corona dua-duanya," kata Riza Falepi yang merupakan ketua Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Payakumbuh.
Sedangkan untuk hasil tes lab warga Kelurahan Napar berinisial D yang dimakamkan dengan protap Covid-19, Selasa (21/4) kemaren masih menunggu.
Wali Kota Payakumbuh mengaku bersyukur sampai saat ini meskipun sudah 3 warga dimakamkan dengan protap Covid-19, hasilnya belum ada kasus positif.
Riza juga meminta kepada masayarakat agar jangan menyebarkan informasi yang tidak jelas kebenarannya, karena hal itu akan memicu kepanikan di masyarakat.
"Saya minta jangan asal sebar informasi tentang corona ini, apalagi sampai menyebarkan informasi ada warga positif tanpa sumber dari yang berhak mengumumkan," kata Riza Falepi.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh dr. Bakhrizal menyebut sembari menunggu hasil tes lab yang lain, masyarakat diminta agar tetap waspada untuk tetap berdiam diri di rumah dan menerapkan aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Jangan lalai dengan himbauan pemerintah, ini untuk keselamatan kita bersama, tetap waspada dan proteksi diri," kata Bakhrizal.
Editor : melatisan
Tag :#Napar #Pemakaman
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
KANTOR WALI KOTA PAYAKUMBUH DITERJANG ANGIN KENCANG, ATAP GONJONG BETERBANGAN
-
KEBAKARAN PASAR DI PAYAKUMBUH, WAGUB VASKO MENEKANKAN PENTINGNYA PERCEPATAN PENDATAAN PEDAGANG TERDAMPAK
-
485 TOKO DAN KIOS HANGUS TERBAKAR DI PASAR PAYAKUMBUH, KERUGIAN DITAKSIR RP65 MILIAR
-
PASCA PENYEGELAN KANTOR, WALI NAGARI BUKIK SIKUMPA MENGAKU SMARTPHONE MILIKNYA DIBAJAK
-
DIDUGA DITIPU, REFNISIA GUGAT YAYASAN ADZKIA SUMBAR
-
CHERRY CHILD FOUNDATION BERSAMA BERBAGAI KOMUNITAS SALURKAN BANTUAN KE WILAYAH TERDAMPAK BANJIR BANDANG DI PADANG
-
MENANAM POHON, MENUAI KESELAMATAN: KONSERVASI LAHAN KRITIS UNTUK KETAHANAN HIDUP KOMUNITAS.
-
MUSIBAH
-
KEMANA BUPATI TAPSEL
-
BANJIR DALAM MANUSKRIP SEBAGAI CATATAN PENGALAMAN KOLEKTIF MASYARAKAT