Bertambah Dua, Total Positif Covid-19 Di Payakumbuh Jadi Sebelas Orang

Payakumbuh (Minangsatu) - Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Payakumbuh kembali mengumumkan adanya penambahan dua kasus positif Virus Corona (Covid-19) di kota ini. Dengan demikian total kasus positif Covid-19 Kota Payakumbudah sudah berjumlah 11 orang. 

"Hari ini ada tambahan dua orang positif, berdasarkan hasil pemeriksaan dua orang ini masih satu klaster dengan kasus pertama," kata Wawako Erwin Yunaz didampingi Sekda Rida Ananda dan Kadis Kesehatan Bakhrizal saat jumpa pers video conference bersama awak media, Rabu (6/5).

Dua orang baru yang positif mengidap virus Corona tersebut adalah inisial MI (28) laki-laki bekerja bekerja di toko Yen Plastik dan kontak ditempat kerjanya itu dengan pasien yang sudah positif sebelumnya dan satu lagi WM (68) perempuan kontak dengan pasien D toko Wan Susila Baru.

"Dengan bertambahnya dua kasus, maka Payakumbuh sudah mencatat 11 positif Covid-19 sampai saat ini," kata Erwin Yunaz.

Sementara, dijelaskan Kadis Bahkrizal yang pasien WM diisolasi mandiri di rumah, pasien MI karena memiliki bayi maka MI diisolasi di BIB. Bahkrizal juga menginformasikan untuk kasus Payakumbuh yang sudah pindah ke Agam, hasilnya anak-anak yang bersangkutan juga dinyatakan positif. 

"Artinya sudah ada beberapa tingkatan penyebaran sejak kasus positif pertama kita temukan," kata Kadis yang akrab disapa dr. Bek itu.

Wawako Erwin mengatakan angka ini bukan musibah, gerakan Tim Gugus Tugas betul-betul maksimal dan sesuai dengan yang diinginkan gubernur, bagaimana secepat kungkin mengetahui perkembangan virus ini.

"Dengan kerja tim tugus semua bergerak mentraking kasus ini, hasilnyapun diketahui dari awal sampai sekarang, dan kita yakin Covid-19 ini bisa disembuhkan insyaallah, kita berharap ini menjadi pelajaran bagi warga bahwa virus ini nyata, jangan main main, kerja pemerintah saja tidak cukup untuk menghadapi Corona ini," kata Erwin Yunaz.

Sampai saat ini Pemerintah Kota Payakumbuh telah melakukan swab sebanyak 161 orang warganya. Dan hasilnya 11 orang dinyatakan positif. 

"Sampai saat ini kita sudah lakukan tes swab sebanyak 161 sampel swab dari klaster pasien positif pertama. Kita tidak main-main, jika ada penambahan kasus baru kita Tim Gugus Tugas langsung bergerak cepat melakukan tracking" katanya.