Masyarakat Kota Jambi Keluhkan Pengerjaan Proyek IPAL Yang Tak Kunjung Selesai

Jambi (Minangsatu) - Masyarakat Kota Jambi keluhkan Proyek pengerjaan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) yang tak kunjung selesai. Selain merusak jalan dan keindahan kota, penyempitan jalan akibat galian proyek tersebut menjadi penyebab kemacetan lalu lintas.

Dari pantauan Minangsatu di kelurahan Tanjung Pinang Kota Jambi, Selasa (08/11/2022), terdapat beberapa lubang galian sedalam 6 meter yang dipagar seng  setinggi 2 m dan tampak sejumlah alat berat yang sedang tidak berkerja.

"Sudah hampir sebulan pengerjaan proyek ini di depan ruko saya, Arus kendaraan menjadi macet, debu serta getaran saat alat berat berkerja sangat mengganggu kami," ujar Rudi salah satu warga.

Ia bersama warga Tanjung Pinang khususnya berharap proyek jaringan IPAL ini segera dikebut pengerjaannya. Serta jalan yang rusak akibat pengerjaan proyek dapat diperbaiki kembali.

Proyek Jaringan IPAL di Kota Jambi merupakan salah satu proyek yang dibawahi Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang bekerja sama dengan Pemerintah Australia. Proyek ini didanai oleh APBN dan merupakan proyek percontohan untuk sambungan rumah (house connection) jaringan air limbah di Indonesia. 

Hingga berita ini diturunkan pihak PT. Adhi Karya Proyek IPAL Jambi, selaku kontraktor yang dihubungi via dm instagram belum memberi jawaban. (*)