2020 Ini, Pemko Payakumbuh Bakal Memasang 100 Titik Lampu Penerangan Jalan Utama

Payakumbuh (Minangsatu) - Saat ini belum semua jalan dan tempat keramaian di Kota Payakumbuh mendapatkan penerangan yang baik pada malam hari, bahkan beberapa tempat keramaian ada yang belum ada lampunya.

Oleh sebab itu, tahun anggaran 2020 ini Pemerintah Kota (Pemko) akan membangun 100 titik lampu penerangan utama (PJU) di kota ini. 

"Nanti penambahan 100 titik ini akan tersebar di jalan-jalan strategis" kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Payakumbuh Muslim, Kamis, (16/7), di kantornya. 

Dikatakan Muslim, dari 100 titik yang dibangun tersebut, 60 titik diantaranya akan langsung dibangun dengan tiang baru, karena sampai saat ini masih menumpang ke tiang yang dimiliki oleh PLN.

"Jadi lampu-lampu yang sebelumnya di pasang di tiang PLN itu akan dibuka, nah setelah dibuka nanti lampu itu akan diarahkan ke penerangan di kelurahan-kelurahan," ujarnya.

Pembangunan baru dan penukaran lampu jalan yang ada di jalan-jalan strategis tersebut diyakini Muslim akan menentukan wajahan dari Kota Payakumbuh. Oleh sebab itu pihaknya memutuskan untuk membangun PJU yang baru di jalan strategis terlebih dahulu.

"Salah satunya di Jalan Pahlawan, yakni dari Simpang Labuah Basilang sampai dengan sekitar rumah dinas Sekda Payakumbuh," kata Muslim.

"Yang jelas lampu jalan yang sebelumnya itu akan tetap di manfaatkan, karena itu akan digeser ke kelurahan-kelurahan. Sehingga nantinya seluruh kelurahan penerangannya juga baik," katanya optimis. 

Selain jalan-jalan strategis, Muslim menyebut penambahan penerangan juga akan dilakukan di kawasan Normalisasi Batang Agam yang saat ini sudah ramai dikunjungi oleh masyarakat. 

"Rencananya itu sepanjang Batang Agam akan diberi penerangan, tapi untuk tahun ini memang akan kita fokuskan ke lokasi-lokasi yang memang benar-benar ramai dikunjungi masyarakat," ucap Kadis PUPR yang tergolong gesit ini. 

Muslim mengatakan pembangunan penerangan di kawasan Normalisasi Batang Agam saat ini telah mulai dikerjakan dan ditargetkan dapat selesai paling lama dalam Juli ini.

"Di Batang Agam sudah mulai kita kerjakan, kalau ngak dalah Juli ini selesai" tambahnya.