HOME PERISTIWA PROVINSI SUMATERA BARAT
- Minggu, 10 Januari 2021
Tregadi SJ 182, Gubernur Sumbar Ikut Berduka Cita
Padang (Minangsatu) - Banyak perantau Minang yang menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182, di perairan Kepulauan Seribu. Gubernur Irwan Prayitno. Irwan ikut berduka cita dengan kejadian tersebut.
"Kami turut berduka atas kejadian ini. Musibah memang tidak bisa kita tebak datangnya. Semoga sampai informasi resmi terkait penumpang kita peroleh, masih ada keajaiban, dan keluarga tetap tabah," sebut Gubernur Irwan Prayitno dengan tertulis, kemarin.
Irwan mengajak mengajak seluruh warga Sumatera Barat menundukkan kepala. Ikut mendoakan yang terbaik untuk semua korban dan semoga ada keajaiban dari Allah SWT kepada mereka. Karena duka keluarga korban, adalah duka bersama. Kepada keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan ketabahan dan kekuatan atas musibah tersebut.
Biro Pembangunan, Kerjasama dan Rantau Setda Provinsi mencatat, ada lima orang penumpang yang berasal dari Sumbar di pesawat tersebut. Masing-masing, Capt. Afwan (pilot) asal Tanah Datar, Fadly Satrianto (co pilot) dari Pesisir Selatan, Asy Habul Yamin dari Tanah Datar.
Kemudian, Faisal Rahman asal Tanah Datar dan Angga Fernanda Afriyon dari Padang.
"Atas nama pribadi, keluarga dan pemerintah provinsi, saya ucapkan turut berduka cita, prihatin atas kejadian jatuhnya pesawat Sriwijaya Air," kata Irwan.*
Editor : Benk123
Tag :#sriwijayaair, #SJ182
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
NAMA GUBERNUR SUMBAR KEMBALI DICATUT UNTUK UPAYA PENIPUAN
-
PENANGANAN BENCANA, GUBERNUR MAHYELDI TERIMA BANTUAN RP200 JUTA DARI BSI DAN 6 TON MINYAK GORENG DARI APICAL GROUP
-
GUBERNUR SUMBAR KELUARKAN PENGUMUMAN, JAM OPERASIONAL KENDARAAN BARANG DI JALUR SITINJAU LAUIK DIATUR
-
LEBIH DEKAT DENGAN KORBAN BENCANA, GUBERNUR MAHYELDI PILIH BERKANTOR DI BUKITTINGGI
-
WAGUB SUMBAR BERHARAP, BESARNYA PERHATIAN PUSAT BERDAMPAK POSITIF UNTUK PERCEPATAN PENANGANAN BENCANA DI DAERAHNYA
-
TOXIC, CATATAN HENDRY CH BANGUN
-
MAJU PILKADA, JULIA IKHTIAR MENJAWAB KEALPAAN SELAMA INI
-
MENEMBUS BATAS WAKTU: PERAN FILOLOGI DALAM MELESTARIKAN WARISAN BUDAYA DAN MENERANGI MASA DEPAN
-
MEMANUSIAKAN MANUSIA: KUNCI KEBANGKITAN KABUPATEN LIMAPULUH KOTA
-
LEBARAN, LIBURAN DAN KEMACETAN