Pemko Siapkan Program Kesejahteraan Petani: Meski Lahan Terbatas Petani Bukittinggi Tetap Semangat

Bukittinggi (Minangsatu) - Wali Kota Bukittinggi  Erman Safar bersama Ketua DPRD, Sekda dan Kadispertan dan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Bukittinggi, ikut panen bersama Kelompok Tani Baruah Saiyo, Pulai Anak Aia, Kamis (24/3/2022).

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, Melwizardi, menyampaikan, saat ini Bukittinggi memiliki 135 poktan dan 38 kelompok wanita tani (KWT). Meskipun lahan pertanian yang ada tidak terlalu luas, pemerintah Kota Bukittinggi tetap memperhatikan kesejahteraan petani. Pertanian merupakan misi ketujuh RPJMD yaitu Hebat dalam sektor pertanian. Melwizardi menambahkan, hari ini panen padi jenis kuruik kusuik dilakukan setelah 135 hari ditanam.

Tidak hanya di bidang pertanian, pemko juga memberikan perhatian di bidang peternakan untuk dapat memproduksi susu kambing etawa,” jelasnya.

Sementara itu Wako Erman Safar mengapresiasi semangat para petani di Bukittinggi, meskipun minimnya lahan pertanian, namun petani tetap semangat. “Kami ambil dasar kegiatan bagaimana petani menanam dengan biaya murah dan bisa menjual dengan harga yang baik. Targetnya, bagaimana kita mampu mensejahterakan petani dan keluarganya,” ujar Erman Safar.

Wako menambahkan, untuk tahun 2022 ini, Pemko telah menganggarkan Rp2,5 miliar untuk program pertanian, yang dananya berada pada Dinas Pertanian dan Pangan. “InsyaAllah tahun depan akan ditingkatkan hibah langsung kepada petani ataupun kelompok tani yang ada di Bukittinggi, bersama nanti kita perjuangkan dengan HKTI Bukittinggi,” jelas Wako.

Pemerintah kota Bukittinggi terus berupaya meningkatkan pelayanan, termasuk pelayanan untuk bidang pertanian. "Kali ini saya sengaja datang untuk mengikuti dan melihat langsung proses panen kelompok tani  Baruah Saiyo, Pulai Anak Aia, yang melakukan Panen padi jenis kuruik kusuik," sebut Erman.

Wali Kota juga memastikan sejak dulu menjadi permasalahan yang dihadapi petani, bagaimana mereka dapat bertani dengan bahan murah dan disaat panen mereka dapat menjual dengan harga yang menjanjikan. "Satu persatu masalah pertanian akan kami upayakan untuk menuntaskannya," ujar wako saat dikonfirmasi.