HOME SOSIAL BUDAYA KOTA PAYAKUMBUH
- Kamis, 17 Maret 2022
Pemko Payakumbuh Bahas Kelangkaan BBM Subsidi Jenis Solar Dan Minyak Goreng

Payakumbuh (Minangsatu) - Pemerintah Kota Payakumbuh mengadakan pertemuan dengan pemilik SPBU dan distributor minyak goreng, Rabu (16/3) di Payakumbuh. Pertemuan itu membahas kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis solar dan minyak goreng.
Pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Rida Ananda mengatakan, pihaknya telah melakukan monitoring ke seluruh SPBU yang menjual BBM bersubsidi jenis solar yang ada di Payakumbuh. Dan kemudian juga telah menyurati sales manager regional I Pertamina cabang Padang terkait hal tersebut.
"Kita meminta agar memberi penegasan ke seluruh SPBU supaya tidak menjual minyak solar bersubsidi kepada pedagang pengecer, kendaraan plat merah, menertibkan operator nakal serta kita juga meminta tambahan kuota solar ini dari 10ribu KL/tahun menjadi 15ribu KL/tahun," kata Sekda Rida Ananda.
Ia berharap, dengan penambahan kuota tersebut kelangkaan BBM bersubsidi jenis solar di Kota Payakumbuh dapat teratasi.
"Langkah ini kita ambil untuk meghindari terjadinya kelangkaan serta antrian panjang di seluruh SPBU yang bisa menyebabkan gangguan ketertiban umum," sebutnya.
Sementara itu Rida juga berharap permasalahan kelangkaan minyak goreng sejak beberapa waktu yang lalu segera dapat teratasi. Dirinya berharap agar distributor minyak goreng memasarkan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
"Ya, tujuan kita itu jangan sampai terjadi antrian minyak goreng seperti di beberapa daerah di Indonesia. Makanya kita minta komitmen bersama dengan distributor untuk mengatasi masalah kelangkaan ini," tuturnya.
Berdasarkan pantauan dilapangan, Sekda Rida Ananda menyebut untuk minyak goreng dan BBM jenis solar bersubsidi ini, terdapat juga masyarakat yang membeli melebihi kebutuhan sehari-harinya, karena adanya "panic buying" dan ketakutan tidak akan mendapatkan pasokan.
"Jadi saran kita itu ya, kalau butuhnya cuma 2 liter untuk satu minggu ya belinya cukup 2 liter jangan sampai dibeli lebih dari kebutuhan." tukuknya.
Sementara itu Kapolres Payakumbuh AKBP Alex Prawira mengharapkan kepada pemilik SPBU dan distributor minyak goreng di Payakumbuh agar tetap mematuhi seluruh aturan dan regulasi yang telah di tetapkan oleh pemerintah.
"Tetaplah berjalan sesuai dengan aturan. Kalau ada masalah atau gangguan yang terjadi di lapangan segera lapor, kami siap memberikan solusi dan bantuan yang di butuhkan," ucapnya.
Untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan di lapangan. Siapapun yang menemukan atau melihat adanya pihak-pihak tertentu yang melakukan kecurangan atau pelanggaran bisa segera chat melalui layanan hotline Pemko Payakumbuh nomor 0812-7629-6086.*
Editor : Benk123
Tag :#payakumbuh
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
NAGARI TIAKAR ANGKAT TRADISI MAANTA PABUKOAN DI PAYAKUMBUH
-
PAJACOMBO LAB RESMI DIKUKUHKAN, PELAKU EKONOMI KREATIF BERSATU MENUJU PERUBAHAN
-
PEMPROV SUMBAR SALURKAN 4.104 KG BERAS CPPD UNTUK PEDAGANG TERDAMPAK KEBAKARAN PASAR PAYAKUMBUH
-
GUBERNUR MAHYELDI SERAHKAN BERAS CPP 4.104 KG KEPADA KORBAN DAMPAK KEBAKARAN DI PAYAKUMBUH
-
DONOR DARAH DAN APEL AKBAR TANDAI PERINGATAN HUT PMI KE 80 DI KOTA PAYAKUMBUH
-
KONFLIK POLITIK DI INDONESIA: CERMIN KETEGANGAN SOSIAL ATAU KEGAGALAN DEMOKRASI?
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL