- Rabu, 21 Juli 2021
Payakumbuh Kembali Gelar ASN Berkurban, Sebagian Dibagikan Berbentuk Rendang

Payakumbuh (Minangsatu) - Pemerintah Kota Payakumbuh kembali menggelar ASN berqurban pada Idul Adha tahun 2021 ini, setelah sukses pada 2020 lalu. Pada pelaksanaan kedua ini, ASN yang ikut sebanyak 28 peserta
Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz mengatakan ASN berqurban ini merupakan suatu gerakan sosial untuk saling peduli dalam membantu sesama. Ini juga sebuah pembuktian dan komitmen ASN dalam menjalani perintah Allah SWT seperti yang telah diserukan Nabi Ibrahim AS. "Semangat ini harus tetap dipelihara dan ditingkatkan, sehingga eksistensi ASN sebegai bentuk kepedulian sosial di tengah masyarakat kian dirasakan," kata Wawako Erwin Yunaz saat pemotongan hewan kurban di RPH moderen Payobasung, Rabu (21/7/2021).
Selain itu Erwin menyebut gerakan ASN berqurban ini tentu akan sejalan dengan branding yang tengah digaungkan Kota Payakumbuh sebagai City of Randang. Dengan kegiatan ASN Berkurban ini, secara tidak langsung akan memberikan dampak cukup besar bagi Kota Payakumbuh.
"Dengan membagikan randang dari hasil qurban ini kepada masyarakat banyak, maka kita telah ikut mensosialisasikan randang Payakumbuh kepada khalayak ramai," ucapnya. "Kita juga yakin, kalau di Indonesia kemungkinan hanya ASN Payakumbuh yang memulai acara berbagi dalam bentuk berkurban randang ini," tambah Erwin.
Proses marandang sendiri akan dikerjakan oleh tenaga profesional di Sentra IKM Randang milik Dinas Tenaga Kerjaan dan Perindustrian (Disnakerperin) dan dijamin higienis, serta diolah dengan peralatan yang canggih dengan hasil produksi standar ekspor.
"Rendang yang diproduksi di Sentra IKM ini sudah terjamin kualitas dan mutunya, dimana telah memiliki sertifikat halal dari MUI, izin edar dari BPOM bahkan sudah memiliki izin edar Internasional," jelas Erwin.
Sementara itu Kepala Disnakerperin Kota Payakumbuh Yunida Fatwa menyebut daging yang akan dijadikan rendang 50 persen dari total kurban yang dilaksanakan dan sisanya akan diberikan kepada masyarakat kurang mampu serta petugas kebersihan.
"Karena yang akan kita jadikan rendang ini nantinya daging as maka dari itu sisanya kita berikan kepada masyarakat, dan untuk rendangnya akan diberikan kepada peserta kurban, masyarakat miskin dan dijadikan cadangan pangan untuk korban bencana alam," ujarnya.
Kadisnakerperin menjelaskan, untuk proses merendangnya akan dimulai besok pagi dimana hari ini daging akan dibawa ke Sentra IKM. Kemudian para pekerja juga akan menyiapkan bumbu-bumbu yang akan digunakan.
"Agar tahan lama pengemasannya kita gunakan alumunium foil, jadi rendangnya akan awet dan siap disalurkan kapanpun," ucapnya.
Di kesempatan itu juga Kabag Kesra Setdako Payakumbuh Ul fakhri mengatakan daging yang tdak dijadikan rendang akan diberikan kepada masyarakat sekitar serta THL kebersihan di lingkungan Pemko Payakumbuh. "Tahun ini, untuk tenaga kebersihan kita prioritaskan pada petugas kebersihan bentor," pungkasnya.
Editor : ranof
Tag :#Asn Payakumbuh berkurban lagi#Dibuat rendang#Tenaga kebersihan#Sumbar#
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
JAMAAH CALON HAJI KOTA PAYAKUMBUH DIDOMINASI PEREMPUAN, PALING MUDA 19 TAHUN
-
FORUM KELOMPOK YASIN KOTA PAYAKUMBUH RESMI DIKUKUHKAN
-
WAWAKO ELZADASWARMAN SHALAT SUBUH BERJAMAAH BERSAMA WARGA SAWAH PADANG AUA KUNIANG
-
WALIKOTA ZULMAETA SHALAT SUBUH BERJAMAAH BERSAMA MASYARAKAT LATINA
-
SEKDAKO PAYAKUMBUH AJAK IPHI DAN CALON JEMAAH HAJI JAGA SILATURAHMI
-
DINAKHODAI ARISAL AZIZ, OPTIMISTIS MATAHARI KEMBALI BERSINAR TERANG DI SUMBAR
-
TRANSFORMASI PSIKOLOGI ANAK MELALUI PENDIDIKAN INKLUSIF DAN HUMANISTIK
-
PSIKOLOGI HUMANISTIK PADA TOKOH YASUAKI YAMAMOTO DALAM NOVEL “TOTTO-CHAN GADIS KECIL DI PINGGIR JENDELA” KARYA TETSUKO KUROYANAGI
-
MANARI DI LADANG URANG: ANTARA KEBEBASAN DAN KESADARAN SOSIAL DALAM BINGKAI KEARIFAN MINANGKABAU
-
BARA KATAJAM LADIANG,LABIAH TAJAM MULUIK MANUSIA: SEBUAH PRIBAHASA MINANGKABAU