HOME BIROKRASI KOTA PAYAKUMBUH
- Rabu, 29 Mei 2024
Pasca Dilantik, Suprayitno Langsung Carikan Solusi Masalah Sampah Payakumbuh

Pasca Dilantik, Suprayitno Langsung Carikan Solusi Masalah Sampah Payakumbuh
Payakumbuh (Minangsatu) - Satu hari pasca dilantik sebagai Pj. Wali Kota Payakumbuh, Suprayitno langsung gerak cepat mencarikan solusi terkait permasalahan sampah di Kota Payakumbuh.
"Iya, tadi bersama Sekda Provinsi Sumbar, kita telah mengunjungi TPA Regional Payakumbuh, Insyaa Allah ada solusi untuk masalah persampahan ini," kata Pj. Wako Suprayitno saat mengunjungi TPA Regional Payakumbuh, Selasa (28/5/2024).
Ia menyebut, akan menggunakan lahan milik Pemko Payakumbuh setelah izin penggunaan sementara TPA Regional yang berakhir tanggal 31 Mei mendatang.
"Kita akan gunakan lahan kita untuk menampung sampah khusus warga Kota Payakumbuh. Tolong diingat ya khusus masyarakat kita saja," tegasnya.
Selain itu, dijelaskan orang nomor satu di Kota Payakumbuh itu, akan membeli alat pengolah sampah pirolis dengan kapasitas 10 ton yang diharapkan bisa mengatasi masalah persampahan ini.
"Anggarannya sudah tersedia, tahun ini sudah bisa digunakan. Makanya tadi kita sekalian minta izin ke Pak Sekda Sumbar untuk memakai aset yang ada di TPA Regional Payakumbuh untuk tempat pengolahan ini," terangnya.
Kemudian, Wako Suprayitno mengimbau dan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk melakukan pemilahan sampah di rumah menjadi tiga jenis yaitu sampah organik, sampah, anorganik yang bernilai, dan sampah lainnya atau residu.
“Kami mengimbau dan mengajak masyarakat kiranya berkenan membantu mengurangi sampah dan jangan buang sampah sembarangan. Lakukanlah pemilahan sampah dengan baik. Selanjutnya melakukan pengolahan sampah organik menjadi kompos dengan membuat lubang atau menggunakan komposter sederhana. Sampah anorganik yang masih bernilai disalurkan ke bank sampah atau lapak barang bekas,” tutupnya.
Sementara itu Sekda Sumbar Hansastri mengatakan, sesuai rekomendasi pusat, TPA Regional Payakumbuh harus ditutup. Namun karena keadaan darurat di Payakumbuh, diberikan izin dua bulan pemakaian supaya daerah pengguna bisa mencari solusi di daerah masing-masing.
"Kita di Pemprov Sumbar telah memberikan izin untuk menggunakan TPA Regional sampai akhir Mei ini, gunanya agar Pemko Payakumbuh bisa mencarikan solusinya, karena TPA ini harus ditutup. Alhamdulillah solusi ini sudah ada untuk Pemko Payakumbuh," pungkasnya.
Editor : melatisan
Tag :#TPA Regional Payakumbuh#Solusi sampah
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PLN PAYAKUMBUH: BERBAGI TAKJIL, BERBAGI KEBAHAGIAAN
-
DPRD PAYAKUMBUH GELAR RAKER PEMBAHASAN RPJMD 2025-2029
-
PEMKO PAYAKUMBUH GELAR RAPAT PERSIAPAN SHALAT IDUL FITRI 1446 HIJRIAH
-
WARGA TALAWI SAMPAIKAN ASPIRASI KEPADA WALI KOTA ZULMAETA
-
WAKO ZULMAETA : SAMPAH ANCAMAN SERIUS BAGI KENYAMANAN
-
SAWAHLUNTO KOTA LAYAK ANAK DAN PENDAPATAN DAERAH
-
MEROSOTNYA KEPERCAYAAN PUBLIK TERHADAP POLRI: ANTARA "KEBAPERAN" DAN REFORMASI YANG DIPERLUKAN
-
TRADISI MAANTA PABUKOAN KE RUMAH MINTUO DI PESISIR SELATAN: WARISAN BUDAYA RAMADAN MINANGKABAU
-
TRADISI PACU KUDO: AJANG SILATURAHMI DAN TRADISI BERKUDA DI PAYAKUMBUH
-
MERAJUT KEBERSAMAAN DALAM KERAGAMAN: REFLEKSI DARI TADARUS PUISI & PAMERAN PUISI EKSPERIMENTAL