- Kamis, 4 Oktober 2018
Lalulintas Simpang Parik Lampasi Semrawut
PAYAKUMBUH,(minangsatu) - Kondisi jalan raya di Simpang Parik, Nagari Parik, Kecamatan Lampasi Tigo Nagari, Payakumbuah, sangat rawan kecelakaan. Soalnya dipersimpangan yang dilewati sarat dengan kendaraan berbagai jenis tidak ada traffic light (lampu pengaut lalulintas. Pantauan di lapangan, Kamis (4/10), arus lalulintas sejak pukul 6.30 sudah mulai padat. Di perempatan itu, juga merupakan arus keluar masuk truk dari dan ke Pakanbaru. Kepadatan itu juga karena banyaknya kendaraan berbagai jenis dari dan ke Payakumbuah-Dangung Dangung.
Sementara petugas datangnya pukul 07.15 dan hanya mengatur sampai pukul 07.30 (15 menit) setelah itu pergi meninggalkan lokasi. Menurut salah seorang masyarakat setempat, Mak Buyuang, 63, mestinya di Simpang Parik ini sudah seharusnya diberi lampu merah. Ia yang setiap hari melihat kondisi di simpang ini mengatakan sangat sering terjadi kecelakaan. "Petugas lai tibo setiok hari pak, tapi sabonta sajonyo sudah tu pai lai," ujarnya dengan logat kampung setempat.
Laki-laki yang selalu duduk di warung perempatan ini setiap hari, sangat heran dan penuh tanda tanya, karena petugas telah sering mengukur dan memoto lokasi, ketika ia tanya petugas mengatakan untuk perencanaan pembangunan rambu rambu lampu merah, “tapi sampai saat ini tidak ada terealisasi,” tukas Mak Buyuang. Pada hal sepanjang jalur itu ada beberapa perempatan dan yang paling sering terjadi kecelakaan adalah Simpang Parik ini. (S.Chaniago)
Editor :
Tag :Simpang Parik, Semrawut
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
DIDUGA LAKUKAN PENGANIAYAAN, KETUA BAWASLU KOTA PAYAKUMBUH DILAPORKAN KE POLISI
-
MANTAN WALI NAGARI BANJAR LAWEH DITETAPKAN SEBAGAI TERSANGKA KORUPSI
-
KEJARI PAYAKUMBUH TAHAN MANTAN DIREKTUR BUMNAG BANJAR LAWEH TERKAIT KURUPSI
-
JUAL SAUDARA TIRI KE PRIA HIDUNG BELANG, RG BERHASIL DICOKOK SATRESKRIM POLRES PAYAKUMBUH
-
TIM 7 KOTA PAYAKUMBUH KEMBALI PATROLI, BUBARKAN BALAPAN LIAR HINGGA AMANKAN MUDA-MUDI
-
MENEMBUS BATAS WAKTU: PERAN FILOLOGI DALAM MELESTARIKAN WARISAN BUDAYA DAN MENERANGI MASA DEPAN
-
MEMANUSIAKAN MANUSIA: KUNCI KEBANGKITAN KABUPATEN LIMAPULUH KOTA
-
LEBARAN, LIBURAN DAN KEMACETAN
-
STRATEGI PENGATURAN PEMAJUAN KEBUDAYAAN SUMATERA BARAT (BAGIAN TERAKHIR DARI TIGA TULISAN)
-
PADANG KOTA KULINER DUNIA