- Selasa, 21 Desember 2021
Gubernur : Prestasi Olahraga Sulit Terwujud Tanpa Kompetisi

Padang (Minangsatu) - Prestasi dalam olahraga sulit terwujud tanpa adanya kompetisi berjenjang mulai dari tingkat nagari, kota/kabupaten, provinsi hingga internasional. Karena itu perlu upaya membangun sistem dengan dukungan bersama.
"Setelah berlatih keras, kompetisi adalah ajang untuk menguji kemampuan atlet sekaligus mendulang prestasi. Karena itu kompetisi berjenjang itu harus kita upayakan untuk seluruh cabang olahraga," kata Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat membuka turnamen Kejurprov Bulutangkis Sumbar 2021 di hall bulutangkis Atalanta, di Padang, Senin (20/12), seperti dilansir Biro Adpim Setdaprov, Selasa (21/12/2021).
Untuk menciptakan kompetisi itu pengurus cabang olahraga tidak mungkin jalan sendiri, karena itu kolaborasi dengan pemerintah daerah dan sponsor lain mutlak diperlukan. "Disinilah kejelian dan kemampuan pengurus cabang olahraga diuji," katanya.
Mahyeldi menyebut menggiatkan olahraga bagi siswa mulai SD hingga SMA/SMK juga bisa menjadi solusi dalam menjaring bibit atlet. Ia menilai wacana sekolah lima hari hingga Jumat dan mengkhususkan hari Sabtu untuk olahraga dan seni patut untuk dipertimbangkan. "Dengan demikin semua cabang olahraga ini akan bergairah, sponsor datang dan dengan dukungan pemerintah, fasilitas latihan dan venue pertandingan bisa diperbaiki atau dibangun sesuai standar internasional," ujarnya.
Standar internasional yang diacu sekaligus sebagai upaya untuk menarik pertandingan olahraga skala nasional bahkan internasional untuk bisa dilaksanakan di Sumbar sehingga terjadi efek domino yang tidak hanya menguntungkan insan olahraga tetapi juga sektor lain seperti UMKM. "Ke depan kita harus berkolaborasi, bersinergi untuk mewujudkan hal ini," ujarnya.
Terkait PBSI, Mahyeldi mengapresiasi langkah yang diambil untuk menggelar Kejurprov Bulutangkis Piala Gubernur. Pelatihan wasit tingkat internasional yang diikuti enam orang dari Sumbar juga patut diacungi jempol. "Dengan demikian, secara bertahap syarat untuk menggelar kejuaraan nasional di Sumbar mulai terbangun. Sekarang kita harus berupaya untuk meningkatkan fasilitas," ujarnya.
Dalam kesempatan itu Mahyeldi mengajak semua pihak dalam kejuaraan untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 sebagai langkah untuk mengendalikan pandemi menjadi endemi. "Kalau pandemi masih berlangsung, sulit menggelar kejuaraan besar. Karena itu semua harus divaksin. Mudah-mudahan tahun depan pandemi berakhir sehingga kita bisa memikirkan untuk menggelar iven-iven besar," katanya.
Ikut hadir dalam kegiatan itu Ketua PBSI Sumbar, Kadis Pemuda dan Olahraga dan Wakil Ketua KONI Sumbar.
Editor : ranof
Tag :#Kejuaraan bulutangkis#Piala Gubernur#Sumbar#
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
KEMENANGAN HAMDANUS CERMINKAN PRIORITAS GUBERNUR UNTUK OLAHRAGA SUMBAR
-
TERLALU TANGGUH BAGI HUMAS SEMEN PADANG DAN SOJU, TIM BANK NAGARI BOYONG TROFI TROFEO MINI SOCCER 2025
-
KABAU SIRAH PATAH TANDUAK, BALI UNITED PETIK 3 POIN ATAS SPFC, TAGAR ALMEIDA OUT BERMUNCULAN
-
HADAPI BALI UNITED, SPFC BANGKIT ATAU SEMAKIN TERPURUK?
-
SAMBANGI PWI SUMBAR, HAMDANUS PASTIKAN PROGRAM DIGITALISASI DAN PEMULIHAN CITRA KONI SUMBAR SEBUAH KENISCAYAAN
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL
-
REQUISITOIR JPU KASUS PEMBUNUHAN BERENCANA TANAH DATAR: TUNTUT PIDANA MATI