HOME KESEHATAN KABUPATEN SOLOK
- Selasa, 7 November 2017
25 Tahun Dipasung, Wabup Solok Perintahkan Bawa Emawati Berobat Ke RSJ

AROSUKA (Minangsatu) – Malang benar nasib Emiwati (40) warga jorong Subarang nagari Paninggahan Kabupaten Solok. Setelah ditinggal suami karena mengalami sakit, ibu dua anak yang mengalami gangguan jiwa itu juga dipasung selama 25 tahun dengan kondisi yang sangat memprihatinkan.
Khabar tentang nasib Emawati itu sampai ke telinga Wakil bupati Solok. Bahkan ketika mendengar pemasungan itu, mendadak menyentakkan pikiran wakil bupati Solok Yulfadri Nurdin. Dengan membawa Sekretaris Dinas Sosial Eka Putra, disertai camat Junjung Sirih Herman dan Kapolsek berikut tokoh masyarakat dan pemuda jorong Subarang, Jumat (3 /21), Yulfadri langsung memerintahkan melepaskan ikatan rantai yang membelenggu kaki Emiwati.
Ikhwal dipasungnya ibu dua anak itu, menurut mamaknya, Iskandar, bermula ketika Emiwati pulang merantau dari Palembang. Emi dihinggapi penyakit kelainan jiwa setelah melahirkan anak ke dua. " Karena sakit yang di idapnya tidak pernah sembuh, suaminya lantas membawa pulang kampung untuk berobat," jelas Iskandar.
Dalam masa pemasungan itu, Emiwati hanya dua minggu sekali dibawa keluar dari ruangan kerangkeng untuk keperluan mandi dan mengganti pakaian. Sementara bila waktu makan diberikan melalui lobang dan diulurkan piring makanan yang telah diberikan obat makan.
Pada tahun 2003 dan 2008, Emiwati pernah sibawa berobat ke rumah sakit jiwa. Kala itu pernah sempat sempuh dan bisa.mengikuti kegiatan sehari-hari. Namun karena keterbatasan biaya, pengobatan Emiwati tidak dilanjutkan hingga sekarang. " Sudah hampir 25 tahun Emiwati.kami kurung,.karena tidak ada biaya pengobatan," jelas Iskandar.
Mendengar penjelasan pihak keluarga, nurani Wakil Bupati Solok langsung bergidik. Dengan empati yang tinnggi, Yulfadri Nurdin langsung meminta pihak keluarga membawa berobat kerumah sakit jiwa di Padang. " Untuk biaya pengobatan akan ditanggung pemerintah," tegas Wabup Solok.
Yulfadri berharap dengan dibawanya Emawati berobat ke rumah sakit jiwa, akan cepat sehat kembali dan dapat melakukan rutinitas sebagaimana biasanya. Pemkab. Solok dalam kaitan ini, menurut Yulfadri sangat berkepentingan membantu pengobatan warga yang kritis tetapi kurang mampu dari siai ekonomi. " Masyarakat juga dihimbau agar memperlihatkan kepedulian terhadap sesama warga yang membutuhkan, seperti buk Emawati ini," papar Yulfadri seraya mendorong agar Emiwati segera dilepaskan dari pasungan dan sibawa berobat ke RSJ.
[ Verizal Sarosa ]
Editor :
Tag :#Korban Pemasungan #Wabup Solok
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PEMKAB SOLOK LAUNCHING INTEGRASI LAYANAN KESEHATAN PRIMER
-
PERINGATI HARI KESEHATAN NASIONAL KE 59, BUPATI SOLOK SERAHKAN SEJUMLAH PENGHARGAAN
-
GELAR BARALEK GADANG AKSI PENURUNAN STUNTING, PEMKAB SOLOK DEKATKAN PELAYANAN PEMERIKSAAN KESEHATAN BAGI CATIN
-
GUBERNUR MAHYELDI TEGASKAN AKSI BERGIZI DI SEKOLAH PENTING UNTUK LAHIRKAN SDM SEHAT DAN CERDAS
-
RESMIKAN RUMAH STANTING PUSKESMAS JUA GAEK, PEMKAB SOLOK TERIMA BANTUAN AMBULANCE DARI PASAR MODAL INDONESIA
-
4 LAGA BERSAMA PATRICK KLUIVERT, INDONESIA MASIH MENCARI JATI DIRI.
-
RAGU
-
EFEK DOMINO PERANG KAMANG DALAM TEROPONG PERLAWANAN MASYARAKAT SUMATERA BARAT MENENTANG KOLONIALISME BELANDA
-
SUMATERA BARAT RAIH PENGHARGAAN DI FESTIVAL HOMESTAY NUSANTARA 2025, GUBERNUR MAHYELDI DIGANJAR IHSA AWARD
-
FARIANDA, PEMIMPIN MUDA PERS SUMUT YANG TEGASKAN ETIKA: CIPTAKAN SUASANA NYAMAN BAGI POLDA SUMUT