HOME KESEHATAN KOTA BUKITINGGI

  • Minggu, 7 November 2021

Tinggi Animo Masyarakat Untuk Program Vaksinasi Covid-19 Di Bukittinggi Mencapai 72 Persen

Wawako Marfendi saat hadiri gebyar vaksin di Bukittinggi
Wawako Marfendi saat hadiri gebyar vaksin di Bukittinggi

Bukittinggi (Minangsatu) - Tinggi antusias masyarakat Kota Bukittinggi mengikuti Gebiyar Vaksin guna meningkatkan Heard Imunity masyarakat antisipasi penyebaran Covid 19 di Bukittinggi,dengan itu Capaian vaksinasin  di Kota Bukittinggi telah hampir mendekati target yang ditetapkan pemerintah. 

Wakil wali kota Bukittinggi Marfendi mengatakan, saat ini vaksinasi berada pada angka 72 persen lebih dari 80 persen yang ditargetkan.

“Alhamdulillah, vaksinasi di Bukittinggi telah mencapai 72 persen dan sudah entri di aplikasi terbaru. Data yang tersimpan di aplikasi tersebut, langsung link ke pusat. Sehingga, data yang sudah dientri ke pusat itu, akan menjadi acuan pemerintah pusat untuk mengambil kebijakan,” jelas Marpendi Sabtu  (06/11/2021).

Dijelaskan, mestinya hingga akhir Desember mendatang vaksinasi diharapkan bisa mencapai seratus persen. Untuk itu, setiap harinya harus ada 1000 orang yang divaksin.

“Solusi atau cara pencapaian target vaksin yang diinginkan itu, hendaknya dimasifkan dan diiklankan agar masyarakat bersedia mevaksinkan diri hingga nantinya tercapai target dari jumlah penduduk yang ada,” jelasnya.

Lebih lanjut , seiring dengan iklan vaksin “Ayo Bukittinggi Vaksin” ini, pemerintah membuka layanan vaksin di puskesmas-puskesmas, di Lapangan Kantin Kodim 0304/ Agam dan Polres Bukittinggi setiap harinya.

“Jadi, bagi masyarakat yang belum vaksin dipersilakan datang ke tempat atau pos pelayanan vaksinasi tersebut. Jangan takut, vaksin sesuatu yang biasa dan tidak mengkwatirkan. Terbukti 72 persen penduduk Bukittinggi sudah divaksin dan tidak ditemukan yang terdampak negatif,” ingatnya.

Marfendi juga menginformasikan,  capaian vaksinasi tertinggi di Sumatera Barat adalah Kota Padang Panjang dan Bukittinggi masih diurutan nomor 2. Sedangkan untuk kasus Covid di kota itu dalam minggu terakhir ini berada pada angka nol (0) atau nihil.

Hal ini merupakan pertanda tingkat herd imunity dan selalu mematuhi prokes  dengan disiplin  dan mudah-mudahan pekan depan atau 2 minggu lagi Bukittinggi mendapatkan zona level 1,” harapnya.

Meskipun demikian, Dia tetap menghimbau masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes)

“Bagi saya sebetulnya menerapkan prokes setiap saat itu selain menjaga jarak dan memakai masker, bagusnya setelah mencuci tangan lakukan wudhuk yang sempurna dan dirikan shalat,” kata Marfendi.*


Wartawan : Anasrul
Editor : Benk123

Tag :#bukittinggi

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com