HOME BIROKRASI KOTA BUKITINGGI

  • Rabu, 22 Desember 2021

HJK Bukittinggi Ke 237 Diperingati Dalam Suasana Pandemi Cocid-19

Walikota  Bukittinggi Erman Safar  mengikuti prosesi Peringatan Hari Jadi Kota Bukittinggi ke 237 Tahun 2021  yang dilaksanakan dalam suasana Pandemi Covid-19
Walikota Bukittinggi Erman Safar mengikuti prosesi Peringatan Hari Jadi Kota Bukittinggi ke 237 Tahun 2021 yang dilaksanakan dalam suasana Pandemi Covid-19

Bukittinggi (Minangsatu) -  Walikota  Bukittinggi Erman Safar mengatakan, Peringatan Hari Jadi Kota Bukittinggi ke 237 Tahun 2021 ini, kita rasakan suasana yang masih sama dengan tahun sebelumnya, disebabkan Pandemi Covid-19 yang belum berakhir khususnya di Kota Bukittinggi maupun di Indonesia secara umumnya. 

Walaupun kasus terkonfirmasi positif di Kota Bukittinggi sudah melandai, namun bukan berarti pandemi sudah dapat di atasi. Kita masih harus tetap waspada dan berhati-hati serta terus berjuang agar penularan Covid - 19 dapat kita putus mata rantainya sehingga kota kita ini dapat terbebas dari virus yang sangat membahayakan ini. 

Hal itu disampaikan Walikota Bukittinggi Erman Safar dalam Rapat Paripurna DPRD Bukittinggi dalam Rangka memperingati Hari Jadi Kotan Bukitringgi ke 237 tahun 2021 Di Balai Siadang Rabu 22/12/2021.

Dikatakan,  peringatan Hari Jadi Kota tahun ini masih kita laksanakan secara sederhana, termasuk pembatasan pelaksanaan lomba-lomba dan pembatasan kegiatan – kegiatan dalam memeriahkan Hari Jadi Kota. 
 
"Demikian juga tamu yang kita undang untuk menghadiri Rapat Paripurna kali ini masih kita batasi sebagaimana tahun sebelumnya. Mudah-mudahan hal ini tidak mengurangi khidmat kita memperingati hari yang sangat bersejarah bagi kota yang kita cintai ini." Ujar Erman Safar.

Menurut,  wako Pandemi covid-19 berdampak sangat luar biasa tidak hanya dari aspek kesehatan masyarakat kota tapi juga pada aspek ekonomi, bahkan juga berdampak terhadap pendapatan daerah.

Dari aspek ekonomi, banyak masyarakat yang mengalami kehilangan pekerjaan atau penurunan pendapatan yang disebabkan menurunnya aktifitas ekonomi selama terjadi pandemi covid-19.
Menurunnya aktifitas ekonomi berdampak pada laju pertumbuhan ekonomi Kota pada Tahun 2020, dimana ekonomi kota  tumbuh di angka -1,76% sementara pada Tahun 2019 sebelum Pandemi Covid-19 Laju Pertumbuhan ekonomi tumbuh sebesar 5,88%, artinya terjadi penurunan sebesar 7,31% di akhir tahun 2020 ini. 

"Hampir semua sektor/lapangan usaha terjadi pertumbuhan di bawah 0%, terutama sektor yang berkontribusi besar terhadap perekonomian Kota Bukittinggi.Hal ini juga berdampak pada penerimaan PAD yang juga terjadi penurunan."jelas Wako

Untuk mengatasi hal tersebut di atas, khususnya  yang berdampak langsung kepada masyarakat, maka disamping adanya bantuan dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah juga memberikan bantuan serta dukungan dari BASNAZ Kota kepada masyarakat terdampak tersebut, khususnya masyarakat  yang berpenghasilan rendah. Dengan bantuan yang kita berikan tersebut, mudah-mudahan dapat meringankan beban masyarakat dalam menghadapi Pandemi Covid-19 ini.

Lebih lanjut  Erma  Safar menjelaskan,Banyak program-program pembangunan baik fisik maupun non fisik yang terpaksa kita batalkan atau kita tunda pelaksanaannya karena dilakukannya pergeseran anggaran untuk penanganan Covid-19 di tahun 2021 ini. 

"Mari kita sama-sama berdoa semoga pandemi Covid-19 dapat segera berakhir, sehingga ekonomi masyarakat dapat segera pulih dan program pembangunan dapat kembali kita laksanakan sebagaimana mestinya. 

Rapat Paripurna  DPRD Bukuttinggi dipimpinn Ketua Beny Yusrial, antara lain mengatakan, moment peringatan hari jadi kota perlu 
dimaknai dengan melakukan koreksi, instropeksi dan evaluasi. Melalui koreksi kita perbaiki tata kehidupan, melalui instropeksi  kita ambill hikmah dari setiap kejadian, melalui evaluasi dari  ikhtiar dan usaha yang telah kita lakukan, lalu kita bingkai  catatan perjalanan hari ini dan ke depan dengan kerangka kerja yang produktif, kita design sebuah formula masa depan berlandaskan realita dan dinamika kekinian. 

Perigatan HJK Bukittinggi dihadiri mantan Wako Jufri,ninik mamak .alim ulama cerdik pandai,Bundo Kamduang .Forkopimda .pimpinan OPD serta organisasi Kemasyarakatan. 


Wartawan : Anasrul
Editor : melatisan

Tag :#HJK Bukittinggi

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com