- Jumat, 23 Oktober 2020
Camat Irwan Suwandi Tinjau Penginapan Kafilah Payakumbuh Timur

Limo Kampuamg (Minangsatu) - Perhelatan MTQ tingkat Kota Payakumbuh ke-39 dimulai, besok Sabtu (24/10) di Gedung Serba Guna Kecamatan Payakumbuh Selatan, Camat Payakumbuh Timur Irwan Suwandi meninjau keberadaan posko MTQ kafilah Kecamatan yang dipimpinnya itu.
"Hari ini kita sengaja meninjau kesiapan posko yang akan menampung kafilah kita untuk berlomba dalam MTQ tingkat Kota Payakumbuh. Posko ini merupakan sumbangsih salah seorang ASN kita di kantor camat yang kebetulan tinggal disekitar lokasi MTQ," ujar Camat Irwan, Jumat (23/10) sore.
Dikatakan, berbeda dengan pelaksanaan MTQ sebelumnya dimana posko atau penginapan untuk setiap kecamatan disediakan oleh panitia, maka pada pelaksanaan MTQ ditengah wabah pandemi Covid-19 kali ini, panitia tidak lagi memfasilitasi posko atau penginapan bagi kafilah per kecamatan.
"MTQ kali ini berlangsung dalam situasi pandemi Covid-19 dimana penyelenggaraan disederhanakan dengan menerapkan protokol kesehatan. Peserta tidak lagi diinapkan. Jadwal tampil tiap peserta diatur, peserta hadir sesuai jadwal tampil dan setelahnya dipersilahkan meninggalkan lokasi, makanya penginapan atau posko tidak difasilitasi," jelas Camat Irwan.
Kebijakan tidak adanya fasilitas posko dari panitia cukup menjadi kendala tersendiri bagi Camat Irwan. Menurutnya keberadaan posko tetap diperlukan sebagai pusat informasi, komunikasi dan koordinasi sesama kafilah dan stakeholder MTQ Kecamatan Payakumbuh Timur.
"Meski penginapan tak disediakan panitia, kita tetap membutuhkan posko dilokasi MTQ untuk memudahkan koordinasi antar kafilah. Alhamdulillah, salah seorang ASN kita yaitu Saudara Suryadi.B Dt. Rajo Api bersedia rumahnya dijadikan posko kafilah kita, kami sangat mengapresiasi sekali," terang Irwan.
Camat Irwan berharap, dengan adanya posko tersebut, maka segala kebutuhan kafilah dapat difasilitasi, sehingga mereka bisa fokus mengikuti perlombaan atau musabaqah.
"Semoga kafilah kita bisa lebih fokus menghadapi lomba dan meraih hasil yang optimal," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala KUA Kecamatan Payakumbuh Timur Akbarul Fahmi mengatakan, kafilahnya akan mengikuti 36 cabang dari 38 cabang yang akan diperlombakan. Menurutnya, masalah SDM dan keterlambatan administrasi menjadi penyebab mereka absen di dua nomor perlombaan.
"Sesuai dengan pesan pimpinan, kita berupaya kafilah kita murni berasal dari Kecamatan Payakumbuh Timur. Kebijakan ini ternyata berimbas kepada ketersediaan SDM dibeberapa nomor yang belum layak dimajukan untuk ajang MTQ tingkat kota, disamping adanya kendala keterlambatan administrasi yang menyebabkan dua cabang urung kita ikuti," jelas Akbarul Fahmi.
Ditambahkan, MTQ ini sebetulnya ajang mencari bibit untuk ditonjolkan ketingkat yang lebih tinggi. Oleh karena itu menang bukanlah tujuan utama, akan tetapi mengeluarkan kemampuan terbaik yang dimiliki jauh lebih penting.
"Kalau hasil, kita kembalikan kepada ketentuan Allah SWT," ujar Akbarul Fahmi.
Turut mendampingi Sekretaris Camat Syawal Takri, Kasi Kesos Siska Karnila, Kasi Trantib Trinazmi dan sejumlah official.
Editor : sc.astra
Tag :#IrwanSuwandi #PayakumbuhTimur #PenginapanKafilah #MTQPayakumbuh
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
JAMAAH CALON HAJI KOTA PAYAKUMBUH DIDOMINASI PEREMPUAN, PALING MUDA 19 TAHUN
-
FORUM KELOMPOK YASIN KOTA PAYAKUMBUH RESMI DIKUKUHKAN
-
WAWAKO ELZADASWARMAN SHALAT SUBUH BERJAMAAH BERSAMA WARGA SAWAH PADANG AUA KUNIANG
-
WALIKOTA ZULMAETA SHALAT SUBUH BERJAMAAH BERSAMA MASYARAKAT LATINA
-
SEKDAKO PAYAKUMBUH AJAK IPHI DAN CALON JEMAAH HAJI JAGA SILATURAHMI
-
DINAKHODAI ARISAL AZIZ, OPTIMISTIS MATAHARI KEMBALI BERSINAR TERANG DI SUMBAR
-
TRANSFORMASI PSIKOLOGI ANAK MELALUI PENDIDIKAN INKLUSIF DAN HUMANISTIK
-
PSIKOLOGI HUMANISTIK PADA TOKOH YASUAKI YAMAMOTO DALAM NOVEL “TOTTO-CHAN GADIS KECIL DI PINGGIR JENDELA” KARYA TETSUKO KUROYANAGI
-
MANARI DI LADANG URANG: ANTARA KEBEBASAN DAN KESADARAN SOSIAL DALAM BINGKAI KEARIFAN MINANGKABAU
-
BARA KATAJAM LADIANG,LABIAH TAJAM MULUIK MANUSIA: SEBUAH PRIBAHASA MINANGKABAU