SWOT Analisis Bagi UMKM

SWOT Analisis Bagi UMKM

Oleh: Dr. Susiana*

                SWOT Analisis merupakan cara atau strategi yang digunakan dalam memecahkan berbagai macam masalah khususnya dalam bisnis.  SWOT merupakan empat elemen yang kerap dijadikan sebagai titik tolak mengenali berbagai macam permasalahn yang dihadapi dalam bisnis. SWOT ini juga perlu agaknya ditetapkan dan digunakan oleh para pelaku UMKM dalam menjalankan bisnisnya

                Sebagai bentuk abreviasi dari Strange (S), Weakness (W) Oportunity (O), dan Threats (T). Strangth yang dalam bahasa Indonesia bermakna kekuatan merupakan elemen pertama yang mesti menjadi perhatian para pelaku UMKM, apa kekuatan yang dimiliki oleh UMKM yang akan menjadi penciri khas mereka jika dibandinkan dengan UMKM lain. Sebagai contoh apa yang pernah dilakukan untuk UMKM Ayam Geprek ICHA di Payakumbuh, kekutann yang dimiliki UMKM ini adalah dari segi harga yang ditawarkan cukum ramah dikantong pembeli dan rasa yang lumayan enak.

                Elemen kedua adalag Weakness atau kelemahan, para pelaku UMKM sedini mungkin harus mendeteksi apa kira-kira kelemahan dari UMKM yang dijalankannya dengan mengetahui kelemahan itu diharapkan UMKM dapat mencarikan solusi terhadap permasalahan tersebut. Sebagai contoh dapat kita lihat lagi pada pengalaman pendampingan UMKM Geprek ICHA, dalam hal ini kelemahan utama yang dihadapi oleh mitra UMKM ini adalah lokasi berjualan yang tidak strategis, selain itu kelemahan lain adalah  toko tempat berjualan yang kurang cantik di pandang mata. Melihat kelemahan tersebut maka dilakukan perbaikan terhadap tampilan toko dengan cara pengecatan ulang dan pembaruan etalase sehingga kelemahan dari UMKM bisa secara lenih dini diatasi.

                Elemen SWOT yang ketiga adalah Opportunity yaitu kesempatan atau peluang. Pelaku UMKM harus jeli melihat peluang yang mungkin saja yang mereka miliki sehingga bisa berterung dengan UMKM sejenis yang juga bergerak di bisang yang sama. Peluang kadangkala juga bisa diciptakan langsung oleh UMKM dengan berbagai cara sebagi contoh bisa kita lakukan dengan membuat harga lebih murah dari pesaing, kita juga bisa membuat rasa yang berbeda dengan UMKM lain. Cara lain yang bisa lilakukan oleh para  pelaku UMKM adalah dengan melihat kemungkinan lain dari bisnis yang akan dilakukan, bisnin yang belum banyak peminat namun sedikit pelaku nya.

                Threats adalah komponen terakir yang harus diperhatikan oleh setiap pelaku UMKM Threats adalah ancaman. Setiap pelaku bisnis khususnya UMKM harus secara sadar mengetahui ancaman yang mungkin akan dihadapi selama menjalankan bisnisnya. Ancaman itu bisa berasal dari dalam unit UMKM sendiri namun bisa juga berasal dari luar UMKM. Dari UMKM ancaman bisa jadi berupa kurangnya pengetahuan pelaku UMKM terhadap bisnis yang dilajaninya, atau pelaku UMKM tidak memiliki modal yang cukup untuk menjalankan bisnis UMKM nya. Ancaman dari luar bisa jadi berupa banyaknya UMKM serupa yang ada di sekitar tempat bisnis akan dilakukan sehingga peluang yang dimiliki semakin kecil. Ancaman yang lain adalah berupa tempat yang kurang layak untuk dijadikan sebagai lahan usaha.

                Melakukan analisis SWOT sejak dini sebelum melakukan atau menjali bisnis adalah tindakan yang seharusnya dilakukan oleh setiap pelaku UMKM. Dengan melakukan SWOT analisis dari awal  maka kita jauh lebih siap dalam menjalani bidang usaha  yang akan digeluti. Semoga…

  *Dosen Fakultas Ekonomi Payakumbuh dan Ketua Tim Pengebadian Peningkatan UMKM