HOME OLAHRAGA NASIONAL

  • Sabtu, 2 November 2019

Sepakbola Porwil Bengkulu; Faktor Kelelahan Membuat Tim Sumbar Gagal Raih Medali Perunggu

Tim Sepakbola Sumbar saat berlaga melawan Sumut di Porwil Bengkulu
Tim Sepakbola Sumbar saat berlaga melawan Sumut di Porwil Bengkulu

Manna (Minangsatu) - Semangat Tim sepakbola Sumbar, di Porwil X, Bengkulu, untuk meraih perunggu, kandas di tangan Sumut.  Sumbar gagal tiga besar setelah ditekuk dengan skor 3-1 di Stadion Padang Panjang, Manna Bengkulu Selatan,  Provinsi Bengkulu, Sabtu (2 /11). Malah , pertandingan di menit injury time terjadi keributan antar pemain dan sempat adu jotos di mulut gawang Sumut. 

Sejumlah superter Minang dan perantau yang berada di Bengkulu, menyebutkan kekalahan tim urang awak tak disesali. Ia melihat kekalahan itu disebabkan kelelahan yang menggerogoti tim Sumbar, karena tidak ada istirahat setelah mengalahkan Tim Jambi dengan skor 1-0, Jumat (1/11).

"Kekalahan anak anak awak lantaran lelah tidak ada istirahat setelah main sehari sebelumnya," ujar Satria,47 dan Hermandes, 56, perantau Bengkulu.

Begitu Juandi Hidayatullah, wasit asal DKI Jakarta,  meniup pluit di babak pertama, Tim Sumut, dimotori M.Ridho,  langsung berinisiatif lakukan serangan. Tak ayal lini belakang Sumbar, yang dikomandoi Roby Chandra, sedikit kelabakan. Sehingga menit ke 16 petaka bagi tim Sumbar, pemain Sumut bernomor punggung 10, ditekel pemain belakang Sumbar dan berbuntut hadiah penalti bagi Sumut.

Eksekusi tendangan penalti, M Ridho, tidak terselamatkan oleh, penjaga gawang Sumbar, Rinaldi Tanjung, sehingga kedudukan 1 - 0. Sampai babak pertama berakhir skor tidak berobah, walaupun usai water break, menit ke 30,  Sumbar mencoba melakukan serangan, namun seerangan belum menuai gol.

Memasuki babak kedua,  Sumbar mencoba menekan ke pertahanan Sumut yang begitu ketat. Serangan Roby Cs di menit 56, dari sisi kanan luar kotak penalti Sumut, tidak bisa dikonversi menjadi gol. Adu serangan terjadi silih berganti, namun menit ke 66, gawang Sumbar kembali kebobolan melalui sundulan pemain Sumut bernomor punggung 10, kedudukan berubah menjadi 0-2 untuk keunggulan Sumut. 

Keteter 2 - 0 tidak membuat semangat Tim Sumbar kendor. Menit 76 Sumbar mendapatkan hadiah peneliti setelah pemain bernomor punggung 19, Wahyu Ramadhan, berhasil mengeksekusi dan bola bersarang di gawang Sumut yang dijaga M Rahmad Harahap, skor berobah 2 - 1. 

Dengan sisa tenaga dan semangat tinggi, mengimbangi permainan lawan akhirnya di menit ke 84 gawang Sumbar, kembali bobol, Sumut kembali unggul 3-1. Kebobolan tiga gol kellelahan sangat terlihat menggerogoti pemain asuhan Robby Mariandi, sehingga tidak bisa maksimal mengembangkan permainan. 

Pelatih Tim Sumbar, Robby Mariandi, mengapresiasi pemainnya, tanpa jeda usai berlaga sehari sebelumnya, telah berjuang selama 90 menit. "Faktor kelelahan tak bisa terbantahkan, anak anak sudah sangat maksimal," ujar Robby.


Wartawan : Syaiful Husein
Editor : sc.astra

Tag :#porwil bengkulu #sepakbola #sumbar v sumut #perebutan perunggu #sumbar kalah

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com