Limapuluh Kota, (Minangsatu) - Bupati Kabupaten Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo meresmikan Mushalla Ikhwanul Muslimin, di Cirondang, Jorong Tiakar, Kenagarian Guguak VIII Koto, Kecamatan Guguak, Kabupaten Limapuluh Kota, Minggu (4/4). 

Bupati Safaruddin mengapresiasi masyarakat jorong Tiakar yang telah membangun tempat ibadah tersebut secara swadaya. 

Bupati berpesan agar mushalla dan masjid yang ada di tengah-tengah masyarakat dijadikan sebagai media untuk menjalankan kewajiban ibadah sebagai umat Islam.

"Dasar-dasar kepribadian dibentuk di Mesjid, Mushalla dan Surau. Jangan sampai Mushalla ini tidak termanfaatkan dan terlihat kosong. Dengan adanya Mushalla ini shalat lima waktu dan kegiatan keagamaan lainnya bisa kita manfaatkan bersama," ucap Bupati 

Bupati juga mengingatkan masyarakat untuk tetap menjalin silaturahmi pasca Pilkada serentak 2020 lalu dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama membangun Limapuluh Kota. 

"Telah usai pilkada itu, mari kita bangun daerah ini bersama-sama untuk Kabupaten Limapuluh Kota maju dan madani. Kebersamaan akan menghasilkan kekuatan yang luar biasa untuk daerah ini," sebutnya.

Dengan telah diresmikannya mushalla tersebut Ketua DPRD Limapuluh Kota, Deni Asra mengajak masyarakat untuk beramai-ramai datang ke mushalla untuk menjalankan aktivitas keagamaan. Apalagi dalam hitungan hari umat muslim akan menjalankan ibadah bulan Suci Ramadhan 1442. 

"Bulan Ramadhan sebentar lagi, masjid dan mushalla dapat dimanfaatkan masyarakat untuk membaca dan melantunkan ayat-ayat suci Alquran," kata Deni.

Tokoh masyarakat setempat H.Wan menyebutkan, pembangunan mushalla Ikhwanul Muslimin tersebut menelan biaya Rp100 juta lebih dengan cara swadaya masyarakat. Pembiayaan itu katanya bersumber dari seluruh masyarakat Jorong Tiakar yang ada di kampung dan di rantau. 

"Alhamdulillah mushalla ini dibangun oleh masyarakat di ranah dan rantau. Insya Allah termanfaatkan setelah peresmian ini" Kata pengusaha kuliner Martabak Mesir tersebut. 

Hadir dalam kesempatan itu, Ny. Nevi Zulvia Safaruddin, anggota DPRD Limapuluh Kota fraksi Golkar Doni Ikhlas, Emi Setiawan fraksi PKB, Wali Nagari Guguak VIII Koto, Yosrizal serta beberapa donatur yang membantu pembangunan mushalla tersebut.*