HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN LIMAPULUH KOTA
- Selasa, 6 April 2021
NEVI ZULVIA NASRUN, KETUA TP PKK LIMAPULUH KOTA PERIODE 2021-2024
Limapuluh Kota, (Minangsatu) - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Limapuluh Kota lakukan serah terima jabatan (sertijab).
Ketua TP PKK periode 2021-2024 Nevi Zulvia Nasrun (Istri Bupati Safaruddin) menerima jabatan dari Lira Rizki Kurniawan Nakasri yang sebelumnya menjabat sebagai pelaksana harian, bertempat di Aula Kantor Bupati setempat, Senin (05/04).
Bupati Safaruddin Dt. Bandaro Rajo dalam sambutan mengatakan, selama ini PKK menjadi kepercayaan masyarakat Indonesia sebagai mitra pemerintah dalam usaha mewujudkan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui 10 program pokok PKK. Namun, pergerakan PKK kedepannya perlu ditingkatkan melalui partisipasi dan keuletan para kader PKK.
"Partisipasi para kader PKK, mulai dari Tim Penggerak Kabupaten, Kecamatan dan Nagari, bahkan sampai kepada kelompok dasawisma. Ini semua perlu koordinasi dan sinergi yang mantap," kata Bupati.
Selain PKK, Dekranasda juga mitra pemerintah. Organisasi ini menghimpun peminat seni untuk memayungi dan mengembangkan produk kerajinan dan pengembangan usaha dan peningkatan kehidupan pelaku bisnis.
"Para pelaku di daerah kita Limapuluh Kota ini sebagian merupakan kelompok usaha kecil dan menengah yang perlu pendampingan maksimal dan berkesinambungan. Jangan sesaat saja, tidak adanya realisasi pada setiap program tersebut akan berdampak buruk terhadap pelaku UKM dan masyarakat," sebut bupati Safaruddin.
Ketua TP PKK Limapuluh Kota periode 2021-2024 Nevi Zulvia Nasrun mengatakan, gerakan PKK dilakukan secara terkoordinasi dan berjenjang sesuai kewenangan dari pusat hingga nagari.
"Dalam gerakan ini meliputi, perencanaan, pelaksanaan, pembinaan, pemantauan dan evaluasi hingga pelaporan," kata Nevi.
Ketua Dekranasda Sumatra Barat Hj Hasnelli Mahyeldi menyebut, kesuksesan dan prestasi-prestasi TP PKK perlu kolaborasi dalam melaksanakan setiap program yang ada. Peran Dekranasda menjadi pendamping terhadap aktivitas produktif masyarakat pada kerajinan seperti tenun, anyaman dan lainnya.
"Tidak hanya itu saja, juga ada usaha kuliner yang perlu didampingi dan dikembangkan hingga memiliki target market atau pasar yang jelas," sebutnya.
Ditambahkan Hasnelli, pada masa pandemin Covid-19 saat ini, ketahanan pangan dan pengolahan perlu dijaga dengan baik di tengah-tengah masyarakat.
"Ini juga menjadi perhatian kita bersama untuk mendampingi dan mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah-tengah masyarakat melalui 10 program pokok PKK," tuturnya.*
Editor : Benk123
Tag :#limapuluhkota
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
DANDIM 0306/50 KOTA BUKA PUASA BERSAMA FORKOPIMDA DI KEDIAMAN BUPATI
-
MOMEN RAMADHAN, FERIZAL RIDWAN SERAHKAN ZAKAT MAL H. ALEK SANDRA ILYAS KEPADA MUSTAHIK
-
TSR I PEMKAB LIMAPULUH KOTA SAFARI DI MASJID BAITURAHMAN LIMBANANG
-
MOMEN RAMADAN, FERIZAL RIDWAN SOWAN KE RATUSAN TOKOH LUAK LIMOPULUAH
-
KETUA DPRD DENI ASRA SERAHKAN RP 20 JUTA PEMBANGUNAN MASJID IHSAN
-
STRATEGI PENGATURAN PEMAJUAN KEBUDAYAAN SUMATERA BARAT (BAGIAN TERAKHIR DARI TIGA TULISAN)
-
PADANG KOTA KULINER DUNIA
-
PRESKRIPSI PEMAJUAN KEBUDAYAAN DALAM KONTEKS SUMATERA BARAT (BAGIAN KEDUA DARI TIGA TULISAN)
-
PEMAJUAN KEBUDAYAAN DALAM KONTEKS SUMATERA BARAT: KONSEP DAN TANTANGAN KEBIJAKAN (BAGIAN KESATU DARI TIGA TULISAN)
-
62 TAHUN BANK NAGARI, LAJU BERSAMA DIGITALIASI