- Sabtu, 14 November 2020
MTQ Nasional Ke 28 Digelar, Menteri Agama, Lantik Dewan Hakim, Pengawas Dan Panitera Di Padang
Padang (Minangsatu) - Menteri Agama RI, Fachrul Razi, melantik 179 orang Dewan Hakim, Dewan Pengawas dan Panitera Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional Ke-XXVIII Tahun 2020 Provinsi Sumatera Barat, di aula kantor Gubernur, Sabtu (14/11/2020). Pada pelantikan tersebut Menteri Agama RI didampingi oleh Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, Menteri Agama periode 2001-2004, Said Aqil Almunawarah dan Wakil Menteri Agama periode 2011-2014, Nasaruddin Umar.
Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar, MA diangkat sebagai Ketua Dewan Pengawas, dan Prof.Dr. H. M. Roem Rowi, MA, sebagai Dewan Hakim dan Panitera MTQ Nasional yang ke- XXVIII Tahun 2020.
Menteri Agama, Fachrul Razi, dalam sambutanya mengatakan Dewan Hakim bukan unsur pelengkap dalam penyelengaraan MTQ, tetapi adalah unsur penentu dalam MTQ. "Pelaksanaan MTQ bukan mementingkan hasilnya siapa yang menjadi juara atau siapa pemenang tetapi harus memperhatikan prosesnya. Dan hal itu ditentukan oleh kwalitas dan objektifitas penilaian dewan hakim," kata Fachrul.
Dewan Hakim yang baru dilantik pada MTQ Nasional Ke-XXVIII di prov Sumbar ini, adalah orang-orang pilihan. "Selain mampu menjalankan tugasnya dengan baik, komitmen dan amanah, sekaligus diharapkan kontribusinya dalam meningkatkan kualitas MTQ yang diselenggarakan kali ini," ujarnya.
Dewan Pengawas, Dewan Hakim dan Panitera, diharapkan mendapat bimbingan Allah SWT, dalam menaati kode etik perhakiman dan menguasai pedoman perhakiman.
Editor : ranof
Tag :#Menteri agama#Fachrul razi#Lantik dewan hakim#Mtq nasional xxviii#Gubernur sumbar#Irwan prayitno#
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
TERKAIT PINJAMAN ONLINE, MUI INGATKAN HAL YANG PERLU DICERMATI
-
INI MAKNA KEMERDEKAAN DARI ISI KANDUNGAN SURAT AL-FATIHAH
-
JASA LOGISTIK AKAN BERLAKU WAJIB SERTIFIKASI HALAL PADA TAHUN 2024
-
PANJI GUMILANG JADI TERSANGKA, BUYA ANWAR ABBAS: AKHIRNYA KEGADUHAN BERAKHIR
-
TAHUN POLITIK, KH CHOLIL NAFIS TEGASKAN PENTINGNYA TOLERANSI
-
MENEMBUS BATAS WAKTU: PERAN FILOLOGI DALAM MELESTARIKAN WARISAN BUDAYA DAN MENERANGI MASA DEPAN
-
MEMANUSIAKAN MANUSIA: KUNCI KEBANGKITAN KABUPATEN LIMAPULUH KOTA
-
LEBARAN, LIBURAN DAN KEMACETAN
-
STRATEGI PENGATURAN PEMAJUAN KEBUDAYAAN SUMATERA BARAT (BAGIAN TERAKHIR DARI TIGA TULISAN)
-
PADANG KOTA KULINER DUNIA