HOME KESEHATAN KABUPATEN LIMAPULUH KOTA
- Selasa, 7 Maret 2023
Limapuluh Kota Targetkan 95% Anak Mendapatkan Imunisasi Polio
Limapuluh Kota (Minangsatu) - Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota menargetkan sebanyak 95 persen anak di daerah ini mendapatkan imunisasi virus polio hingga 12 Maret 2023 mendatang.
"Langkah ini perlu diambil sebagai upaya menutup kesenjangan imunitas polio dan mengantisipasi melonjaknya kasus polio di Sumatera Barat. Sehingga tujuan pemerintah pusat mempertahankan status Indonesia bebas dari polio dapat tercapai," sebut Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo saat melaunching pelaksanaan Crash Program Polio Nasional serentak di Jorong Tampung Kodok, Nagari Balai Panjang, Senin, (06/03/2023).
Crash Program Polio merupakan kegiatan pemberian imunisasi polio tambahan pada sasaran tanpa memandang status dan interval imunisasi sebelumnya, baik imunisasi rutin maupun Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).
Dilatar belakangi kejadian luar biasa polio circulating vaccine l-derived polio virus tipe 2 (VDPV2) di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh. Rencananya, Crash Program Polio akan diselenggarakan dari 6 Maret hingga 12 Maret 2023 dan akan dilakukan di seluruh Posyandu di Kabupaten Limapuluh Kota.
Bupati Safaruddin mengajak seluruh pihak agar dapat mendukung penuh pelaksanaan crash program polio tersebut guna mewujudkan keluarga Indonesia yang berkualitas dan tumbuh menjadi bangsa besar yang kuat dengan cara menyebarluaskan informasi tersebut keseluruh masyarakat, terkhusus di Kabupaten Limapuluh Kota.
"Mari kita sukseskan bersama-sama program ini," tuturnya.
Disamping itu, Bupati Safaruddin menghimbau seluruh masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota untuk dapat membawa anaknya ke posyandu terdekat serta mengajak lingkungan sekitar untuk menggalakkan program prioritas pemerintah agar mendapatkan imunisasi polio tambahan yang digelar secara serentak hingga, Minggu 12 Maret 2023 mendatang.
"Selain meminta Dinas Kesehatan untuk akurasi data penerima imunisasi, kami juga meminta agar pemerintah daerah melalui Dinas Kesehatan untuk menyiapkan reward kepada Puskesmas dan Wali Nagari yang meraih persentase imunisasi tertinggi hingga hari Minggu nanti," katanya.
Sebelumnya, mewakili Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Neneng Susanti menuturkan, bahwa dibutuhkan upaya kolaboratif seluruh stakeholder untuk mensukseskan crash program sebagai upaya penting dalam mempertahankan status Indonesia bebas polio.
"Kita menghadapi tantangan dalam pembangunan SDM unggul. Salah satu isunya adanya kejadian luar biasa polio di Aceh. Untuk itu, kami menghimbau agar seluruh sektor terkait mendukung upaya pemerintah mensukseskan Indonesia bebas polio dengan mensukseskan Crash Program Polio di Kabupaten Limapuluh Kota," ujar Neneng.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Limapuluh Kota, Wilda Reflita dalam laporannya menjelaskan, saat ini target Crash Program Polio untuk anak usia 0-59 bulan di Limapuluh Kota mencapai 26.392 orang. Dia menjelaskan bahwa melalui jajaran Dinas Kesehatan Limapuluh Kota sebelumnya juga telah melakukan antisipasi melalui sosialisasi kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan.
Tampak hadir dalam launching, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar yang diwakili Kasi Kesda Gizi Neneng Susanti, Plt Kepala Dinas Kesehatan Wilda Reflita, Ketua TP-PKK Limapuluh Kota Nevi Safaruddin, Camat Lareh Sago Halaban Wahyu Marmora dan unsur Forkopimca. (*)
Editor : Benk123
Tag :#limapuluh kota, #polio
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
SEBANYAK 36.885 BALITA LIMAPULUH KOTA HARUS TERIMA VAKSIN POLIO
-
MASYARAKAT KELUHKAN PELAYANAN KESEHATAN UPTD PUSKESMAS PAKAN RABAA
-
DINAS KESEHATAN LIMAPULUH KOTA BERIKAN LAYANAN KESEHATAN MAKSIMAL UNTUK MASYARAKAT
-
SEBANYAK 22 PUSKESMAS DI LIMAPULUH KOTA REAKREDITASI
-
PEMKAB LIMAPULUH KOTA PERIKSA KESEHATAN ASN
-
ANGGOTA DEWAN JANGAN SEKADAR JADI TUKANG SALUR PROYEK
-
PERKEMBANGAN JARINGAN SYARAF TIRUAN PADA SISTEM TENAGA LISTRIK
-
PANGAJARAN BAHASA MINANGKABAU
-
PENERAPAN MACHINE LEARNING DALAM SISTEM TELEKOMUNIKASI
-
PANTAI BARAT SUMATERA: PESONA ALAM, MAKANAN, DAN SITUS BERSEJARAH