- Rabu, 26 Juni 2024
Kasus Kriminal, Penyalahgunaan Narkoba Dan Lakalantas Meningkat Di Payakumbuh Pada 2024

Kasus Kriminal, Penyalahgunaan Narkoba dan Lakalantas Meningkat di Payakumbuh pada 2024
Payakumbuh (Minangsatu) - Kasus kriminal dan kasus kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) selama tahun 2024 di wilayah hukum Polres Payakumbuh meningkat dibanding tahun 2023 dalam kurun waktu Januari hingga Juni 2024.
"Iya, dibanding tahun 2023 dengan kurun waktu yang sama yakni Januari hingga Juni terjadi trend peningkatan ungkap kasus Narkoba, Laka Lantas dan kriminal di wilayah hukum Polres Payakumbuh," ungkap Kapolres Payakumbuh, AKBP Wahyuni Sri Lestari didampingi Kabag Ops Kompol Julianson, Kasat Reskrim AKP Doni Prama Dona, Kasat Lantas AKP Firdaus, Kasat Narkoba Iptu Aiga Putra, Rabu (26/6/2024) saat jumpa pers di Mapolres setempat.
Dalam pemaparannya Kapolres Wahyuni mengatakan, kendati terjadi peningkatan kasus di Wilayah Hukum Polres Payakumbuh, namun penyelesaian perkara kasus-kasus tersebut mengalami kenaikan.
"Pada tahun 2023 pada kurun waktu Januari sampai dengan Juni ada sebanyak 170 kasus kriminal, sedangkan pada tahun 2024 sebanyak 192 kasus. Terjadi peningkatan sebanyak 22 kasus. Sedangkan, penyelesaian perkara kasus kriminal meningkat dari 103 kasus pada tahun 2023 menjadi 155 kasus pada 2024," ungkap AKBP Yuni.
"Ada dua ungkap kasus kriminal viral di Wilkum Polres Payakumbuh pada tahun 2024, yakni kasus penipuan berkedok dukun hingga terjadinya pencabulan dan kasus tindak pidana pencabulan terhadap anak kandung," tambahnya.
Sementara itu, juga terjadi trend naik terhadap kasus Laka Lantas pada tahun 2024 dibanding 2023. Pada tahun 2023 periode Januari hingga Juni, terjadi 62 kasus Laka Lantas. Sedangkan pada tahun 2024 di periode yang sama terjadi 88 kasus.
"Naik sebanyak 26 kasus. Korban meninggal juga naik dari empat orang korban pada 2023 menjadi 10 orang pada 2024," sebutnya.
Dengan terjadinya trend kenaikan kasus Laka Lantas di wilayah hukum Polres Payakumbuh, Kapolres AKBP Yuni mengimbau masyarakat khususnya pengendara untuk lebih berhati-hati dan mematuhi lalu lintas.
"Kami mengimbau masyarakat, utamanya pengendara untuk mematuhi lalu lintas, lengkapi surat-surat kendaraan, gunakan helm standar SNI dan untuk tidak menggunakan knalpot brong," pesan Kapolres.
Sementara, pengungkapan kasus tindak pidana penyalahgunaan Narkoba juga mengalami kenaikan. Dari total 30 kasus 47 orang tersangka pada tahun 2023 menjadi 31 kasus 40 tersangka pada 2024.
"Barang bukti narkoba yang berhasil kita amankan dari para tersangka meningkat. Pada tahun 2023 kita berhasil mengamankan sebanyak 23,38 gram sabu dan 355,35 gram ganja. Sedangkan pada 2024, barang bukti narkoba yang berhasil kita amankan, yakni 103,71 gram sabu dan 1313,81 gram ganja," ungkap AKBP Yuni.
Usai konferensi pers, Kapolres AKBP Yuni mengatakan, bahwa pihaknya terus berupaya melakukan sosialisasi langsung di tengah-tengah masyarakat untuk menekan terjadinya kasus tindak pidana kriminal, penyalahgunaan narkoba dan laka lantas.
"Upaya-upaya ini selalu kita lakukan. Baik itu ditengah-tengah masyarakat maupun ke sekolah-sekolah. Sosialisasi ini sangat perlu kita lakukan, apalagi pada generasi muda. Mudah-mudahan kedepannya trend kasus kriminal, narkoba, laka lantas dan kasus-kasus pekat lainnya berkurang di wilkum Polres Payakumbuh," pungkasnya.
Editor : melatisan
Tag :#Kasus Kriminal #Narkotika #POlres Payakumbuh
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
BNN BERSAMA PEMKO PAYAKUMBUH KOMIT BERANTAS NARKOBA SAMPAI KE AKAR-AKARNYA
-
KEJARI PAYAKUMBUH PERIKSA MANTAN KADIS DAN KADIS AKTIF TERKAIT KASUS KORUPSI DI LIMAPULUH KOTA
-
DIDUGA LAKUKAN PENGANIAYAAN, KETUA BAWASLU KOTA PAYAKUMBUH DILAPORKAN KE POLISI
-
MANTAN WALI NAGARI BANJAR LAWEH DITETAPKAN SEBAGAI TERSANGKA KORUPSI
-
KEJARI PAYAKUMBUH TAHAN MANTAN DIREKTUR BUMNAG BANJAR LAWEH TERKAIT KURUPSI
-
MEROSOTNYA KEPERCAYAAN PUBLIK TERHADAP POLRI: ANTARA "KEBAPERAN" DAN REFORMASI YANG DIPERLUKAN
-
TRADISI MAANTA PABUKOAN KE RUMAH MINTUO DI PESISIR SELATAN: WARISAN BUDAYA RAMADAN MINANGKABAU
-
TRADISI PACU KUDO: AJANG SILATURAHMI DAN TRADISI BERKUDA DI PAYAKUMBUH
-
MERAJUT KEBERSAMAAN DALAM KERAGAMAN: REFLEKSI DARI TADARUS PUISI & PAMERAN PUISI EKSPERIMENTAL
-
BEBERAPA MITOS YANG DIPERCAYAI MASYARAKAT MINANGKABAU SEBELUM MENINGGALNYA KERABAT/ORANG TERDEKAT