HOME PENDIDIKAN PROVINSI SUMATERA BARAT

  • Senin, 22 Juni 2020

Gandeng Puslitduk & LH Dan Disbud Sumbar, UNP Gelar Webinar Pendidikan

Webinar UNP
Webinar UNP

Padang (Minangsatu) - Program Pascasarjana Ilmu Lingkungan Universitas Negeri Padang (UNP) bekerja sama dengan Pusat Penelitian Kependudukan dan Lingkungan Hidup (Puslitduk & LH) dan Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumatera Barat selenggarakan web seminar (webinar) melalui siaran langsung di zoom dan youtube, Senin (22/6).

Tema yang diusung pada webinar kali ini ialah "Tantangan Pendidikan Sumatera Barat di Era New Normal Covid-19 dalam Perspektif Kajian Lingkungan". Berdasarkan data panitia, peserta mencapai 3.500 orang dari berbagai latar belakang profesi. Mulai dari dosen, guru, kepala sekolah, praktisi lingkungan, sampai dengan praktisi pendidikan.

Dalam pembukaannya, Prof. Ganefri, Ph.D. selaku Rektor UNP menyampaikan perlu adanya perumusan terhadap langkah yang ditekuni untuk menjaga kualitas penjaminan mutu pendidikan.

"Oleh sebab itu, langkah yang paling strategis adalah penggunaan platform dalam pembelajaran daring. Harus ada landasan aplikasi untuk menggunakannya dan pembelajaran daring harus mengikuti filosofi dari suatu proses belajar mengajar. Pembelajaran daring perlu direkonstruksi", tuturnya.

Sehubungan dengan itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat Adib Alfikri, S.E., M.Si. memaparkan materi mengenai skenario masuk sekolah. Ia menyampaikan beberapa protokol kesehatan yang senantiasa harus dipenuhi, seperti protokol kesehatan umum sekolah, protokol kesehatan sarana dan prasarana sekolah, juga protokol kesehatan berangkat dari rumah menuju sekolah.

dr. Asrawati, Sp.A(K) selaku Konsultan Tumbuh Kembang Anak dan Pediatri Sosial IDAI Cabang Sumatera Barat turut menjelaskan mengenai kesiapan hidup sehat anak sekolah masa tatanan baru di Sumatera Barat.

"Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh KPAI, sebanyak 54% guru setuju sekolah dibuka pada Juli 2020, tetapi 66% orang tua menolak", paparnya.

Berikutnya, Dr. Indang Dewata M.Si. sebagai Ketua PPKLH UNP/Pakar Lingkungan sekaligus Ketua Prodi Ilmu Lingkungan S-2 UNP mengemukakan proses adaptasi sekolah dan pemahaman warga sekolah terhadap masa tatanan kehidupan baru.

"Mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan ini terkendala dengan pandemi Covid-19. Dengan adanya tatanan kehidupan baru sekarang menjadi era kebangkitan untuk kita dalam beradaptasi, termasuk juga lingkungan sekolah", jelasnya.

Terakhir, Direktur Sekolah Pembangunan Laboratorium UNP Dr. Nurhasan Syah, M.Pd. menjelaskan proses belajar mengajar pada masa tatanan kehidupan baru dalam empat garis besar sebagai berikut.
1. Mengapa anak harus dibelajarkan?
2. Belajar di masa tatanan kehidupan baru.
3. Aspek penjaminan mutu pendidikan.
4. Aspek lingkungan.

"Sekolah mesti membuat satuan tugas (satgas). Baik itu satuan piket maupun tim kesehatan karena guru sudah senantiasa memikirkan pembelajaran bagi anaknya, maka tentu yang memikirkan tentang protokol kesehatan terkait Covid-19 perlu ada petugasnya."

Webinar yang dimoderatori oleh Dr. Erianjoni, M.Si. ini pun berlangsung selama hampir tiga jam dengan lancar.


Wartawan : Sabrina Fadilah Az-Zahra
Editor : sc.astra

Tag :#UNP #Webinar #DisdikSumbar

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com