HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN PASAMAN

  • Senin, 22 Maret 2021

Emma Yohanna: Media Berperan Penting Terapkan Empat Pilar Di Tengah Masyarakat

Anggota DPD RI, Emma Yohanna
Anggota DPD RI, Emma Yohanna

Lubuk Sikaping (Minangsatu) - Anggota DPD RI, Emma Yohanna menggelar kegiatan sosialisasi empat pilar kebangsaan bersama seluruh awak media di Pasaman. Agenda ini dilaksanakan di Hotel Emir Lubuk Sikaping, Minggu (21/3).

Menurut Emma, sebagai anggota DPD atau MPR-RI, ia memiliki tugas konstitusional untuk memberikan pemahaman nilai-nilai luhur yang terdapat dalam empat konsensus kebangsaan yakni, Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika.

"Sosialisasi empat pilar ini penting untuk terus menanamkan kesadaran kepada publik tentang konsep berbangsa yang penuh toleransi, menghargai perbedaan, belas kasih, gotong royong, dan menghargai hukum,” ungkap Emma. 

Bahkan menurut Emma, sebagai awak media, sangat penting untuk bisa menjadi agen pemahaman empat pilar ini di tengah masyarakat. Apakah itu lewat karya-karya tulis atau lewat cara lain. 

Lanjut Emma, ke-empat pilar, Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika juga sangat penting dalam tatanan kenegaraan Indonesia. Dalam UUD 1945 terkandung tujuan negara Indonesia merdeka, yakni pemerdekaan dari kemiskinan, kebodohan, dan ketimpangan menuju terciptanya kesejahteraan, kemakmuran, dan keadilan.

"Pancasila adalah ideologi dan dasar negara. UUD 1945 adalah konstitusi negara. NKRI sebagai bentuk negara. Dan Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan negara yang harus kita pahami bersama," terangnya. 

Emma Yohana juga menekankan, bahwa saat ini Pancasila dengan semangat gotong royong adalah kunci bagi Indonesia menghadapi Pandemi Covid-19. Penanggulangan Covid-19 membutuhkan kerja sama dan gotong royong seluruh komponen bangsa. Pemerintah pusat, pemerintah daerah, DPR, hingga masyarakat dan generasi muda harus bergotong royong. Apalagi awak media. 

"Wartawan itu seperti guru. Pahlawan tanpa tanda jasa. Kalau tidaklah ada wartawan ini, tidak terbayangkan bagaimana bentuk masyarakat Indonesia menghadapi pandemi Covid-19. Lewat tulisan dan kabar yang disampaikan, kita masyarakat Indonesia bertahan di tengah gempuran pandemi corona," pungkas Emma.*


Wartawan : M. Afrizal
Editor : Benk123

Tag :#dpdri, #emmayohana, #empatpilar

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com